Mohon tunggu...
Torine Rambu  Baba Ama
Torine Rambu Baba Ama Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMP Kristen Mbarambanja

saya Guru Bahasa Indonesia yang suka menulis di SMP Kristen Mbarambanja di SMP ini saya mulai bertumbuh, hingga menghasilkan siswa berperestasi yang dapat bersaing di tingkat nasional. Tahun 2018 saya mendapingi siswa yang berhasil lolos kegiatan OLSN tingkat nasional dalam bidang cipta Puisi dan berdebat. Saya membawa anak anak yang berasal dari kampung untuk dapat berkompetisi di tingkat nasional. Tahun 2019 saya berhasil mendampingi siswa dalam bidang lomba berpantun sehingga anak dapat berkompetisi dengan siswa lain di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Beragam Rasa Satu Pancasilaku

12 Juni 2022   17:36 Diperbarui: 12 Juni 2022   17:40 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika segenggam rintik menyenggol tunas dari tanah kerdil.

Tanganku  mengayun  merangkai bait

Menari mengukir kata memancar sentuhan

Mungkin ini hanya catatan langit

Dengan puisi ingin kubawah kabar

Agar tak kandas pada petang di leher senja

Agar pula tak terlupakan pada setiap desah

Ada beribu jiwa di tanah ini

Ada beribu bahasa terucap

Ada beragam warna melintas gang-gang kota

Kota elok rupawan tanpa granat

Ada beragam rasa menggendong cerita

Pada lembar atap rumah Indonesiaku

Merah putih kebanggaanku

Aku memegang tanah ini, dan kubenamkan cinta yang tak pernah tertinggal

Sumatra, Jawa,  Bali, NTT, NTB

Nafasku adalah nafasmu

Yang tak pernah selesai pada garis pantai

Kutulis puisi pada pasirmu

Tentang  satu  benderaku,

Satu Pancasilaku.

Satu ujaran di rumbia Indonesia

Aku, Umbu Rambu  dengan kataga  dan pasolaku

Enu, oa ama ina, dalam bingkai Flobamorata

Inaq amaq dengan Bale Lumbung

Mas, mbak dengan wayang kulitnya

Bli dengan upacara ngabennya

Kini kutemukan pelangi di negeri khatulistiwa

Kuukir kata pada kampus Putih Jas Merah

Meretas impian

Merentangkan tangan pada setiap undakan

Undakan kampus putih

Dua minggu penuh makna

Merenggut  makna ke dalam piring persatuan

Binekha Tunggal Ika.

Catatan kaki: kataga adalah Tarian para Lelaki Sumba untuk menyambut kasatria atau   orang yang dihormati

B_26_TORINE _RAMBU_BABA _AMA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun