Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pijakan Pertama

1 Januari 2025   09:01 Diperbarui: 1 Januari 2025   09:01 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Atau didera bimbang

Tentang keadilan nan tak kunjung datang

Mereka menyapa dengan gagah berani

Kepada si culas yang merampok uang negara

Tersenyum setelah terima vonis

Bahkan keadilan sengaja di tutup mata

Pijakan pertama yang terasa lunglai

Bagi kaum papa

Yang merasakan kepedihan

Ah sudahlah kuakhiri saja puisi ini

Biar hati terasa letih sungguh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun