"Rasanya lega di desa Rajawetan akhirnya hadir juga PAUD,dahulu perjuangan untuk mendirikannya perlu tenaga ekstra, yang penting ada dahulu,soal pengelolaan nanti akan berjalan seiring waktu," ungkap Ibu Ratnati.
Pada akhirnya para orang tua di desa Rajawetan merasa bersyukur PAUD Bunga Bangsa hadir bagi warga masyarakat, yang menginginkan tumbuh kembang anak semakin baik karena adanya PAUD. Namun yang mencuri perhatian adalah, view gunung Ciremai yang terlihat jelas,jika cuaca cerah akan terlihat jelas gunung tertinggi di Jawa Barat,di selingi pemandangan persawahan yang memanjakan mata.
Alhamdulillah hingga saat ini PAUD KB Bunga Bangsa yang berlokasi di Dusun Tersana RT 003 RW 002 tetap eksis mengedepankan untuk perkembangan potensi anak usia dini, agar mereka bersiap menuju jenjang pendidikan lebih lanjut.Apalagi PAUD Bunga Bangsa telah mengantongi Nomor Izin Operasional 421.12/1144/PNFI/2014.
Dengan Nomor Izin Operasional yang tertera, PAUD Bunga Bangsa makin terdepan memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat desa Rajawetan, karena sejatinya Pendidikan Nonformal dan Informal seperti PAUD tetap dibutuhkan, karena dari lembaga inilah anak usia dini diberikan stimulus untuk mengembangkan inteleginsi serta makin mendapatkan pendidikan untuk kemampuan sosial serta kematangan motorik anak.
Saat ini PAUD Bunga Bangsa telah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional(NPSN), dengan kode registrasi 69911509, nomor dengan jumlah delapan digit, merupakan kode pengenalan satuan pendidikan dengan sifat unik yang menjadi pembeda dengan sekolah lain.
Satu hal yang spesial dari PAUD Bunga Bangsa, terletak pada figur tenaga pendidik bernama Ibu Ratnati, meski telah berusia sepuh, bulan Februari 2026 nanti, beliau genap berusia 76 tahun, namun semangat mengajarnya tetap membara, usia hanyalah deretan angka angka, namun dalam kesehariannya Ibu Ratnati tetap peduli dengan dunia pendidikan di desa Rajawetan. Begitu juga dengan Ibu Umi dan Ibu yang Cicih ikhlas mensuport keberlangsungan pengajaran di PAUD Bunga Bangsa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H