Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Sempat Takut Naik Kereta Sekarang Nyandu Menggunakan KAI Commuter

4 September 2023   23:53 Diperbarui: 4 September 2023   23:59 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poto bareng dengan petugas kebersihan, mereka adalah real hero(dokpri)

Kegembiraan sesaat di atas kereta diesel menuju Cikarang pada pertengahan 1998, bayar tiket dan bertanya apakah tiket sudah benar untuk menggunakan kereta menuju Cikarang, tertawa senang akhirnya naik kereta lagi,namun senyuman bahagia menanjak kecut, ketika seorang petugas memeriksa karcis, sempat berdebat dan petugas  serta meminta tambahan ongkos, harga karcis kurang, dengan galak petugas mulai memasang muka sangar agar segera membayar kekurangan harga tiket. Penulis bersikukuh tak akan membayar kekurangan, karena sudah memastikan harga tiket yang dibayar sesuai dengan harga yang tertera.

Satu hal yang selalu diingat penulis "muka bengis" petugas, membuat penulis berpikir akan selamanya tidak pernah lagi mau naik kereta, takut salah jurusan takut dimaki-maki. Sejak saat itu merasa trauma  untuk naik kereta, butuh bertahun-tahun agar berani naik kereta lagi.  Akhirnya rekan blogger Mbak Harum yang berasal dari Tangerang meyakinkan penulis bahwa naik kereta atau Commuter Line itu murah dan juga aman.

Saat itu Commuter Line belum menjangkau Cikarang, pagi hari 21 Agustus 2016 untuk pertama kalinya penulis naik Commuter Line di Stasiun Bekasi, tujuan menuju stasiun Rawa Buntu, melalui Whatsapp Mbak Arum memandu step by step naik Commuter Line. Selain itu bertanya kepada petugas jika ada yang belum mengerti, entah itu arah kereta keberangkatan hingga stasiun apa saja yang dilalui bila menuju stasiun Rawa Buntu,  bersyukur senyum ramah petugas menenangkan hati dan perjalanan menuju Rawa Buntu lancar jaya hingga bertemu Mbak Arum dan Mas Agung.

Dari tadinya takut naik kereta tetapi setelah mengalami serunya naik Commuter Line untuk kali pertama, hingga saat ini tak terhitung berapa kali naik ke transportasi massal ini, salah satu moda favorit wilyah Jabodetabek, karena murah cepat dan nyaman bukanlah isapan jempol. Inilah secuplik penggalan penulis menggunakan layanan KAI Commuter Line.

Transportasi Umum Murah Terjangkau

Keuntungan naik Commuter Line adalah tarifnya damai di kantong(dokpri)
Keuntungan naik Commuter Line adalah tarifnya damai di kantong(dokpri)

Stasiun terjauh yang pernah penulis singgahi adalah stasiun Citeras, dari Stasiun Cikarang berjarak 103.139 KM dan tarifnya sekitar Rp 11.000, hal ini menegaskan bahwa untuk urusan transportasi umum yang murah serta terjangkau jawabannya adalah Commuter Line. Pokoknya juara banget deh begitu, juga jika bepergian ke arah Bogor ataupun Nambo, tiket KAI Commuter  Jabodetabek memang paling mengerti karena ramah di kantong.

Keputusan Menteri Perhubungan nomor 354 tahun 2020, yaitu mengatur tentang tarif Commuter Line sebesar Rp 3.000 untuk 20 Km Pertama dan Rp1.000 untuk 10 km berikutnya.  dengan tarif yang terjangkau, serta hadirnya Publik Service Obligation(PSO), satu kebijakan pelayanan publik  dari pemerintah dengan untuk pelayanan kepada masyarakat sangat melegakan, pengguna  KAI Commuter.

Kartu Multi Trip memudahkan pengguna naik Commuter Line(dokpri)
Kartu Multi Trip memudahkan pengguna naik Commuter Line(dokpri)


Bersyukur saat ini untuk menjajal Commuter Line, bisa menggunakan Kartu Multi Trip, pernah juga mengalami memakai Tiket Harian Berjamin(THB)yang harus  antri di loket ketika membeli ataupun juga refund uang jaminan. Duh kalau ingat antriannya yang mengular, bersyukur saat ini ada KMT yang memberikan kemudahan pengguna commuter line ketika melakukan pembayaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun