Namun ketika sudah berada di lokasi, seolah penderitaan karena jalan rusak seakan terobati. Sebagai warga Kabupaten Bekasi, melalui tulisan ini, suer potensi wisata Pantai Muara Bungin tuh besar banget deh, jika infrastruktur jalannya dibenahi, bisa dibayangkan betapa perputaran ekonomi akan terjadi. Jalan mulus,Pantai Muara Bungin jadi pantai favorit, yakin!
Potensi Pesona Hutan Bakau
Empat tahun lalu, puluhan ribu pohon bakau atau mangrove merana karena tumpahan minyak di area Tanjung Lepas Pantai Pertamina Hulu Energi di Blok Offshore North West Java. Peristiwa ini menarik perhatian anggota DPRD Kabupaten Bekasi,Nyumarno, agar Pertamina memberikan kompensasi terhadap nelayan yang terdampak.
Seiring dengan berjalannya waktu, pohon pohon bakau kini mulai memancarkan pesonanya, pesisir pantai dirimbuni pohon pohon bakau. Taman Mangrove menjadi daya pikat lain bagi pengunjung untuk menikmati suasana pantai, semilir angin yang bertiup dan menerpa pohon bakau, menciptakan harmonisasi alam.
Mangrove merupakan pohon yang telah lama dikenal sebagai tanaman yang tahan di air asin dan juga air tawar, akar mangrove yang menghujam di pantai berguna menahan abrasi. Mangrove salah satu dari komponen ekosistem pesisir, hutan bakau merupakan rumah bagi habitat udang, jenis ikan dan moluska.
Bersyukur ada orang orang baik yang tangannya mulia menanam bakau di Pantai Muara Bungin, sehingga saat ini kita pun dapat menikmati hutan mangrove. Ada juga korporasi yang peduli, dengan CSR perusahaan, menanam bakau sehingga pantai Muara Bungin terlihat eksotis dengan deretan pohon bakau.Keindahan yang selayaknya dipertahankan agar pantainya tetap terjaga.
Menjadi Tempat Alternatif Pasokan Energi Terbarukan
Garis pantai di Indonesia mencapai panjang 99.093 kilo meter menurut data Badan Informasi Geopasial. Hal ini bisa mengoptimalkan energi baru dan terbarukan. Para mahasiswa dari Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Indonesia pernah membuat project tenaga listrik dari tenaga angin dan matahari.
Beberapa kincir angin terpasang, ada juga panel tenaga surya, namun sayang untuk memanen energi baru dan terbarukan seakan tersendat, turbin penggerak tidak dapat digunakan lagi, otomatis pasukan listrik non PLN tak bisa digunakan. Padahal potensi kecepatan angin bisa mencapai 1-10m/s, sehingga mampu memenuhi turbin angin dan menghasilkan energi listrik.