Ramadhan menjadi titik ukur meraih laba, jualan apapun bakalan rame di bulan ini, pernak pernik aksesoris rumah, furnitur, terlebih bisnis pakaian dan juga makanan dan minuman.
Iklan iklan akan terus menggoda di televisi, dan iklan jor joran produk makanan dan minuman dipastikan tak pernah absen sepanjang hari, ada anekdot yang terasa pas yakni bila iklan sirup sudah wara wiri, dipastikan bulan puasa sudah dekat.
Produk pabrikan seperti kue kalengan, sirup hingga minuman berenergi bersahut sahutan, mereka menyasar ibu ibu rumah tangga, pesan tersampaikan dan kita pun mengkonsumsinya, dengan berbuka yang manis menjadi hal yang lumrah, maka pada akhirnya berbotol botol bekas sirup pun memenuhi bak sampah.
Memang ceruk pasar di bisnis sirup dan kue kue tetap terasa legit. Tinggal kita sebagai konsumen cerdas memilih, terbujuk iklan atau memilih menjadi konsumen cerdik yang mampu berbelanja secara genial.
Icip icip manis manis di bulan puasa memang perlu dengan takaran yang pas, jika sudah berlebihan....jangan deh!