Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Peluru Mantul

19 Oktober 2018   07:45 Diperbarui: 19 Oktober 2018   09:16 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak lagi tempat aman rupanya

Bahkan gedung wakil rakyat pun tidak juga

Entah muasal dari mana selongsong itu

Membidik serius atau main main

Liar sang peluru memantul mantul

Terbidik dari mana dan untuk siapa

Penuh diksi tanya di tahun politik

Biasanya bukan orang sembarangan yang mengokang senjata

Bukan kumpulan orang iseng menembakan si timah panas

Entah harus bagaimana jadinya

Dan kaca kaca pun jadi berlobang

Menunggu siapa dibalik semua ini

Atau hanya peluru nyasar tanpa sengaja

Menyimak kembali akhirnya jua

Dari drama yang terjadi di negeri ini

Yang tak pernah habis untuk diolah

Bahkan oleh sebutir peluru yang memantul mantul itu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun