Suasana minggu pagi di Jalan Jenderal Sudirman kota Bogor terlihat meriah, deretan pedagang mulai bersiap kanan kiri, jalan utama kota Bogor steril dari hiruk pikuk kendaraan bermotor, yang ada adalah orang orang dengan wajah cerah menikmati. Matahari belum bersinar terik dan cuaca pun cerah, padahal semalaman Bogor di guyur hujan. Car Free Day tambah seru dengan pejalan kaki yang lalu lalang.
Di depan Gedung megah yang merupakan Museum Dan Monumen Pembela Tanah Air terparkir dua buah mobil berisi buku buku yang boleh di baca secara gratis. Mobil tersebut persembahan dari Sekolah Bogor Raya, beberapa warga tampak antusias melihat sekeliling mobil yang di penuhi rak rak buku. Yup mobil pintar adalah community service dari Sekolah Bogor Raya yang hadir setiap ada pelaksanaan CFD kota Bogor.
Menurut Teh Tika yang menjadi volunter, bahwa memang minat baca saat ini cukup memprihatinkan, apalagi era sekarang orang lebih cenderung memainkan gadget di banding membaca buku fisik. Salah satu upaya SBR adalah mengenalkan budaya baca kepada anak anak, tak hanya kegiatan membaca saja untuk memeriahkan CFD kota Bogor namun di barengi juga aktifitas seperti story telling, kegiatan  prakarya dan juga permainan boneka edukatif.
Maju terus untuk mobil pintar Sekolah Bogor Raya, semoga sebuah pesan di event CFD bahwa dengan mulai di tumbuhkannya minat baca untuk anak anak, nantinya akan lahi r generasi yang mencintai dunia literasi, sehebat apapun sebuah bangsa pastinya di awali dengan kecintaan masyrakatnya pada bacaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H