Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Cara "Lieur" Mendapatkan Rumah Impian Adalah dengan Kredit, Dit, Dit, Dit

18 Oktober 2017   03:58 Diperbarui: 18 Oktober 2017   04:20 795
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bocah Gang Mawar dengan latar rumah penulis yang berpagar bambu(dokpri)

Dari proses booking fee hingga akad  kredit di lalui dengan cara yang cukup lama dan melalui upaya yang menguras energi entah itu harus melengkapi berkas, mengurus tetek bengek persyaratan KPR yang lumayan menyita waktu, sabar adalah satu kunci untuk melakukan hal itu semua. Entah energi dari mana datangnya saat harus berjibaku menyiapkan persyaratan Kredit Pemilikan Rumah, mungkin hasrat dan keinginan bertahun tahun untuk menggapai rumah sehingga penulis bersemangat untuk melakoni proses tersebut.

Saat momentum akad kredit adalah moment terbaik dalam hidup penulis , rasanya lunas semua jerih payah selama ini, rumah impian pun jadi kenyataan. Ketika petugas bank menyuruh membubuhkan tanda tangan di atas sebuah meterai tempel seharga enam ribu perak, tangan seakan bergetar, mata pun tak kuasa menahan air mata karena perasaan haru yang tiba tiba hadir tanpa di minta, dengan cara kredit akhirnya rumah pun terengkuh. Untuk seorang karyawan seperti saya yang  bergaji pas pasan cara kredit untuk mendapatkan rumah adalah hal yang paling realistis.

Kwitansi dan dokumen akad kredit, akhirnya rumah impian terwujud euy(dokpri)
Kwitansi dan dokumen akad kredit, akhirnya rumah impian terwujud euy(dokpri)
Meski rumah sederhana namun seakan istana, walau ada gurauan teman yang berkata bahwa rumah yang saya tempati seperti kandang burung karena terbatasnya lahan bangunan tapi itulah tempat terindah untuk melabuhkan asa dan harapan  sebenarnya yang saya perjuangan untuk mendapatkannya. Terima kasih juga untuk pemerintah yang memberikan bentuk subsidi perumahan bagi kalangan pekerja sehingga harga rumah pun terjangkau dengan cicilan relatif tidak memberatkan dan terjangkau.

Meski harus lieur kata bahasa Sunda yang berarti pusing, proses kredit rumah sebelas tahun lalu memberi kenangan tersendiri, dan kini pun akan menjadi kenangan terindah dalam hidup, kredit...dit..di..dit adalah sesuatu banget!

Maybank Dan Cara Mendapatkan Rumah Adalah Sebuah Sinergi

 Maybank adalah sebuah bank yang terkemuka di Indonesia, di tahun 2016 Maybank telah memiliki 428 cabang termasuk  cabang syariah dan kantor fungsional mikro. Ada juga dua cabang luar negeri di Mauritius dan juga Mumbai, India, memiliki 19 mobil kas keliling, 1.633 ATM yang terkoneksi dengan 20 ribu ATM Prima, ATM Bersama, ALTO, CIRRUS dan terhubung dengan 3.500 ATM Maybank di Singapura dan Malaysia melalui jaringan MEPS.

Untuk urusan kepemilikan rumah, Maybank memberikan pelayanan prima untuk mewujudkan impian keluarga di Indonesia, karena hunian bagaimana pun memang sangat di butuhkan oleh setiap keluarga. KPR Maybank adalah Kredit Pemilikan Rumah untuk membiayai pemilikan properti seperti rumah, apartemen, kavling, rumah toko, rumah kantor serta kontruksi. Pilihannya pun beragam sehinga nasabah bisa bebas memilih KPR yang di inginkan.

Adapun produk produk KPR yang di miliki Maybank adalah KPR Floating Rate, KPR Tenor 30 Tahun, KPR Bebas Bunga, KPR Take Over, Multiguna, KPR Plus, Rumah Syariah iB, Rumah Syariah Multiguna dan KPR Bunga Spesial. Semua produk unggulan Maybank merupakan panduan untuk memiliki hunian dengan keunggulan masing masing yang nantinya akan menjadi pilihan nasabah untuk mewujudkan sebuah keinginan untuk memiliki hunian yang layak bagi keluarga tercinta.

Pilihan ada di diri kita, semua produk unggulan dari Maybank tentunya memberikan gambaran kemana pilihan hunian ideal yang kita inginkan. Kredit Pemilikan Rumah adalah jalan untuk mendapatkan tempat tinggal idaman, kita jua yang menentukan pilihan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun