Tak enak rasanya jadi pecundang
Dalam dekapan kekalahan kehidupan
Seolah derita tertimpa menderu deru
Namun kata orang tua bijak
Kekalahan adalah kemenangan yang tertunda
Benarkah itu wahai saudara?
Atau kah bahasa eufimisme yang menggoda
Agar tabah menghadapi sebuah kenyataan
Bahwa lawan lebih unggul
Entahlah memang rasa kekalahan
Begitu pahit laksana empedu
Merangkum kesedihan dan nestapa
Itulah rasa kekalahan
Namun kawan tetaplah berusaha
Setelah jatuh kita pun bangkit pula
Mungkin sudah waktunya lupakan kekalahan
Kita tatap sebuah kemenangan kelak
Jika kerja keras dan do'a telah dilakukan
Maka kita cuci rasa kekalahan
Dengan kemenangan gilang gemilang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H