Ajari Anak Beramal dan Menabung Lewat Koin NU

Ajarilah anak kita sedini mungkin untuk hal-hal yang baik dan berguna untuk dirinya kelak. Tidak ada pelajaran yang sia-sia dalam hidup ini, ajari anak kita yang sesuai dengan usianya. Usia anak adalah masa dimana keingintahuannya sangat tinggi, dia akan bertanya setiap apapun yang dilihat dan dipegang. 

Maka kita sebagai orang tua dituntut untuk bijak dan pintar dalam menjawab semua pertanyaannya. Setiap yang kita katakan itulah yang akan dipedomani oleh si anak dikemudian hari.

Menjadi kewajiban orang tua, untuk selalu memberikan bimbingan dan contoh yang baik kepada anaknya. Apa yang akan dilakukan olehnya adalah sesuatu yang kita tanamkan sekarang, maka jangan salahkan anak kita bila suatu saat perbuatan tidak baik karena sejatinya dia adalah gambaran kita. Walaupun kita percaya ada anak yang diutus sebagai fitnah buat kita dan ada anak yang diutus amanah buat kita.

Ajarkan anak beramal sejak dini

Maka agar anak kita kelak menjadi seorang yang dermawan dan rajin sodaqoh, maka kita harus mengajarkannya sedini mungkin. Ajarkan dari hal yang paling kecil yaitu berbagi dengan anak seusianya baik itu berbagi makanan ataupun berbagi mainan, memberikan sodaqoh saat ada pengemis, mendatangi rumah para orang tua yang sudah jompo, sodaqoh di masjid dan tempat-tempat yang banyak bermanfaat untuk umat.

Saya sebagai orang Nahdlatul Ulama (NU) mengajarkan kepada anak untuk mengenal Koin NU juga sangat penting. Ajarkan anak untuk beramal kepada golongannya dan masyarakat umum. 

Dengan Koin NU kita ajarkan gerakan sodaqoh yang luar biasa, mengajarkan artinya kebersamaan, gotong royong, kekeluargaan dan kerukunan yang indah. Setiap umat menyisihkan uang koin setiap harinya dari sisa belanjaan atau sisa uang saku anak.

Ajarkan kepada anak bahwa amalan sodaqoh yang kita lakukan sejatinya untuk menolong diri kita sendiri. Allah akan membalas suatu kebaikan yang berlipat-lipat dari sesuatu yang kita amalkan, apalagi kalau kita ikhlas dalam memberikannya. Dan hanya ada 3 (tiga) amalan yang tidak akan putus sampai hari akhir yaitu Amal jariyah, Do'a anak yang Sholeh dan Ilmu yang bermanfaat.

Ajarkan anak menabung sejak kecil

Menabung untuk dunia dan akhirat juga sangat perlu diajarkan sejak kecil, agar anak kita terbiasa dengan hidup sederhana dan menabung sisa dari uang jajannya. Ada istilah sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit, mungkin istilah itu harus ditanamkan sejak dini. Bahwa sesuatu yang besar dan banyak itu butuh proses dan waktu untuk mendapatkannya. Dengan mengumpulkan sedikit demi sedikit nanti pasti akan menjadi banyak. Mengajarkan anak untuk hidup sederhana dan tidak boros serta tidak berlebihan.

Investasi akhirat

Sejak kecil anak juga harus diajarkan adanya kehidupan sesudah mati, atau biasa kita sebut sebagai alam akhirat. Muara akhir dari perjalanan hidup manusia, alam nyata, alam barzah dan alam akhirat. Ajarkan keanak adanya surga dan neraka. 

Surga adalah tempat yang sangat indah dan menyenangkan dan semuanya ada di sana, sedangkan neraka adalah tempat yang sangat menakutkan karena merupakan tempat penyiksaan bagi umat manusia yang selalu berbuat jahat sewaktu di dunia. Sebaiknya anak dikenalkan pada amalan-amalan yang baik dan bermanfaat untuk umat dan dirinya kelak.

Istilah tidak ada sesuatu yang sia-sia setiap yang kita ajarkan, anak adalah kertas putih yang bersih. Setiap yang kita ajarkan, itulah yang akan dia lakukan kemudian, kalau kita menanamkan nilai-nilai kebaikan insyaallah dia akan tumbuh menjadi pribadi yang baik. Tapi bila kita mengajarkan yang tidak baik, niscaya itu yang akan diperbuatnya kelak. 

Daya tangkap pikiran waktu masih usia anak sangatlah cepat, setiap sesuatu yang kita ajarkan akan dengan sangat mudah diingatnya. Perkembangan otaknya sungguh luar biasa, tapi itu semua juga harus diimbangi dengan asupan gizi yang seimbang. Gizi yang seimbang akan membuat tumbuh organ tubuhnya secara baik.

Mari ajari anak-anak kita dengan kebaikan.

KBC-04