Mohon tunggu...
Topan Ripan
Topan Ripan Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Biographical Info

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Dunia Orang Mati (Sheol/Hades) dan Salah Interpretasinya

24 November 2011   09:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:15 2158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalaumau konsisten dengan kitab PL, dimana Sheol (Hades) adalah tempat tujuan SEMUA yang mati , baik yang semasa hidupnya BAIK maupun JAHAT maka mengartikan Sheol atau Hades sebagai tempat penyiksaan adalah tidak tepat.

Kenapa kok bisa kemudian sebagian Kristen menafsirkan Sheol atauHades sebagai tempat penyiksaan/penghukuman dari Allah ?

Kalau kita melihat ke 10 ayat itu saja tanpa memahami bahwa Hades adalah dari kata dan kepercayaanSheol di PL, yang bermakna netral, maka wajar dan dimaklumi lahirnya penafsiran bahwa Hades adalah tempat penyiksaan, tempat pembakaran roh2 manusia berdosa.

Lihat aja satu contoh ayat itu, lihat Wahyu 6:8

Wahyu 6:8 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hijau kuning dan orang yang menungganginya bernama Maut dan kerajaan maut (Hades) mengikutinya. Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang, dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang di bumi.

ih ...serem khan ? :-)

Convert atau yang kemudian memeluk agama/kepercayaan akan kitab PB itu alias disebut agama Kristen , mulai di abad ke 3 M kebanyakan adalah orang2 dari kerajaan Romawi atau eks kerajaan Yunani, yakni ketika agama kristen menjadi agama resmi kerajaan Romawi (Roman Empire) .

Kerajaan dengan kepercayaan Yunani Kuno atau Romawi Kuno. Kepercayaan akan dewa-dewa, Zeus, Aries dan lainnya dan juga dewa yang namanya Hades !!. Saudaranya Zeus yang menguasai dunia bawah, underworld.

Interpretasi atas ayat2 Kitab PB yang ada kata Hades nya itu dilakukan oleh orang-orang yang sebelumnya memiliki (atau kalaupun tidak memiliki namun terpapar oleh) kepercayaan akan Hades (dewa Hades) yang BERBEDA dengan makna Hades/Sheol sebagaimana dipahami oleh/di jaman Perjanjian Lama.

Dan bisa ditebak, salah tafsir lah jadinya.

Di kepercayaan Yunani Kuno dan Romawi Kuno, Hades adalah nama dewa underworld (dunia bawah) saudaranya Zeus, penguasa alam bawah, tempat roh-roh orang yang mati akan masuk dan di kepercayaan itu, “di rumahnya” Hades atau di Hades, ada penghakiman dan penghukuman sebagaimana kita bisa lihat disini :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun