Mohon tunggu...
Topan Mega Ramadhan
Topan Mega Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kelas Leadership Semester Antara Senin dan Kamis 07.30

201870086

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Bagaimana Bisa Membangun Tim yang Solid? Ini Penjelasannya!

7 Agustus 2021   21:11 Diperbarui: 7 Agustus 2021   21:21 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Forming, Storming, Norming, Performing, Adjouing sumber :https//www.linkedin.com

Memberikan pendapat, Ditahap ini seluruh anggota bisa mengutarakan pendapat dan sarannya terkait sifat dan integritas dari anggota yang lainnya dan diharapkan agar menyatakan pendapatnya.Kalau ada peristiwa dimana salah satu anggota mendominasi dan lepas akan tanggung jawabnya, maka anggota yang lainnya bisa menanyakan tindakan tersebut ke pemimpinnya.

Masalah atau konflik yang ada pada pribadi anggota harus di selsaikan sebelum tim ke tahap selanjutnnya. Pada tahap ini sangat memungkinkan terdapat  anggota tim yang tidak bisa melewati serangan, bahkan mungkin juga kembali ke tahap ini jika ada masalah atau konfilk lagi. Sebagian tim dapat melewati tahap inin akan tetapi ada yang tidak bisa melawatinya, sehingga waktu intensitas dan keburukan yang terjadi akan sangat bervariasi. Maka dari itu di tahap ini masing masing individu diharapkan bisa mengurangi egonya agar terciptanya tim yang kuat.

pada tahap ini peran pemimpin juga sangat krusial terkait pengambilan keputusan yang akan diambilnya, karena jika salah dalam mengambil keputusan akan terjadi hal yang tidak diinginkan. Pemimpin juga harus bersikap profesional agar setiap hubungan setiap anggotanya terjaga dengan baik.

3. Norming

Etika dan tata tertib, mengatasi perbedaan pendapat atau konflik yang ada dapat menyebabkan hubungan yang lebih  baik. Dengan begitu kerjasama yang dibangun dari awal akan berjalan dengan optimal dan makin maju. Di tahap ini seluruh anggota tim memiliki tanggung jawab dan sifat keinginan untuk bekerja agar bisa mencapai keberhasilan tim. Tetaapi ada beberapa anggota yang tidak ingin memberikan pendapatnya agar bisa menghindari masalah atau konflik yang baru .

4. Performing

Pelaksanaan, Setelah melewati tahap norming, sangat mudah bagi seluruh anggota tim untuk fokus dan mencapi tujuan bersama. Ini juga bisa berdampak pada keberhasilan tim. Dalam tahap ini seharusnya seluruh anggota sudah mengerti akan peran dan tugasnya masing - masing. Tim akan membuat tindakan - tindakan yang dibutuhkan dan untuk tim yang paling bagus akan tugasnya bisa memotivasi dan melakukan evaluasi dalam setiap tahapannya sehingga bisa menghasilkan revisi.

5. Adjouring

Penghentian sementara, Pada tahap keelima ini mencakup penyelesaian tugas dan berhenti sejenakan tim dan kalau suatu saat dibutuhkan tim ini akan kembali siap.

Tim yang solid adalah tim yang memiliki pemimpin dan pada anggotanya untuk bisa bkerja secara bersama -sama, berlatih bersama untuk meningkatkan kompetensi, saling mendukung sesama tim dan menjaga hubungan yang baik di dalam tim agar terciptanya pemahaman sifat antara masing masing anggota. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun