Mohon tunggu...
Topan Wijayadi Kusuma
Topan Wijayadi Kusuma Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan Honorer

Halo! Saya Topan, seorang yang selalu penasaran dengan hal baru dan senang berbagi cerita yang inspiratif. Traveling, mencicipi kuliner, dan mengeksplorasi tempat wisata adalah cara saya menikmati hidup, sementara fotografi dan videografi, termasuk menggunakan drone, adalah cara saya mengabadikannya. Saya percaya setiap momen punya sudut pandang unik untuk dibagikan. Selain itu, saya suka menonton film dan bermain game sebagai hiburan, namun saya juga tak lupa untuk berbagi ulasan ringan tentang makanan, gadget, dan wisata alam. Sebagai putra daerah yang bangga, saya senang memperkenalkan pesona dan keunikan tempat tinggal saya kepada dunia. Bagi saya, hidup itu sederhana: menyebarkan energi positif dan vibes yang menyenangkan. Melalui konten yang saya buat, saya ingin menginspirasi, membuat orang tersenyum, dan menjadikan hari mereka lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cahaya dari Hal Sederhana

29 Desember 2024   02:16 Diperbarui: 29 Desember 2024   02:16 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Suatu hari, kepala desa datang kepadanya. “Arga, aku mendengar banyak hal baik tentangmu. Aku ingin kamu memimpin kelompok pemuda desa untuk program pertanian baru. Kamu punya kelebihan yang jarang dimiliki orang lain—semangat untuk membantu dan membuat perubahan.”

Arga terkejut. Ia tidak pernah mengira bahwa apa yang ia anggap sebagai hal kecil bisa memberikan dampak besar.

Dari hari itu, Arga berhenti membandingkan dirinya dengan orang lain. Ia sadar bahwa setiap orang punya kelebihan masing-masing, termasuk dirinya. Hidup bukan tentang apa yang tidak kita miliki, tapi tentang bagaimana kita memanfaatkan apa yang sudah ada.

Seperti pohon mangga di belakang rumah, Arga belajar untuk tumbuh dan memberi manfaat dengan caranya sendiri. Kini ia tahu, ia tidak perlu menjadi seperti orang lain untuk merasa berharga. Ia hanya perlu menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun