Mohon tunggu...
Muhammad Taufan
Muhammad Taufan Mohon Tunggu... Penulis - -

-

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Pengalaman Menonton Film Agak Laen yang Memikat

28 Maret 2024   23:50 Diperbarui: 29 Maret 2024   09:08 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Agak_Laen

Saat ini dapat dikatakan merupakan waktu yang tepat untuk kembali menikmati pengalaman menonton film di bioskop. Apalagi pada beberapa waktu kebelakang kegiatan menonton bioskop menjadi terbatas karena adanya pandemik COVID-19. Sehingga sudah pasti banyak orang-orang di masyarakat seperti penulis mulai mrindukan atmosfer unuk dan magis dari ruang bioskop. Saat menonton di bioskop entah mengapa secara langsung akan mendapatkan kegembiraan dalam menikmati film di layar lebar. Belum lagi kualitas suara dan gambar yang optimal membuat menonton film menjadi optimal dan nyaman.

Selain keinginan untuk kembali menikmati pengalaman sosial di bioskop besar didukung pula oleh pihak penyedia film. Pada saat ini menjadi kesempatan yang tepat untuk memproduksi film dengan berbagai macam gendre dalam memenuhi keinginan masyarakat menonton film. Maka tidak heran jika saat ini banyak sekali para pekerja di industri perfilman bekerja keras dalam memenuhi keinginan masyarakat. Dari mulai film aksi yang memacu adrenalis hingga drama yang mengharumkan diciptakan untuk memenuhi selera pencipta film di masyarakat. Tidak hanya itu saja beberapa film yang telah selesai produksi ditunda perilisannya akibat pandemik. Maka saat ini film yang ditunda perilisan diluncukran saat ini untuk dinikmati dengan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.

Kembali ke bioskop juga merupakan cara yang baik untuk mendukung industri perfilman yang telah berjuang keras selama masa-masa sulit pada pandemik. Bioskop bukan hanya tempat hiburan semata saja tetapi juga bagian penting dari ekosistem kreatif yang melibatkan ribuan orang dalam pembuatan, distribusi, dan penayangan film. Dengan kembali memenuhi kursi bioskop yang sempat kosong oleh penonton dapat turut serta dalam mendukung para pembuat film, aktor, dan kru yang berjuang untuk memberikan pengalaman sinematik yang luar biasa. Maka pada saat ini merupakan waktu yang tepat untuk menyambut kembalinya kegembiraan menonton film di bioskop dan mengapresiasi keindahan seni perfilman.


Salah satu film bioskop yang sedang naik daun dan menarik perhatian penonton berjudul Film Agak Laen. Film tersebut Ddkenal karena pendekatannya yang segar dan inovatif terhadap genre komedi terdahulu yang sudah ada. Bahkan film tersebut berhasil memikat hati para penonton melalui humor yang cerdas hingga karakter khas yang ditampilkan. Para aktor yang terlibat dalam film tersebut juga menawarkan pengalaman yang menghibur ketika menonton film tersebut. Selain itu tawaran lain yang diberikan pada film juga akan menyampaikan pesan yang mendalam akan kehidupan dan persahabatan. Dari sisi alur cerita pada film tersebut sangatlah menarik dengan penyutradaraan yang brilian. Hasilnya kini dapat terlihat bahwa film tersebut menjadi salah satu pilihan yang direkomendasi untuk ditonton saat mengunjungi bioskop.

Film dengan judul Agak Laen merupakan film yang mengisahkan tentang empat petugas rumah hantu. Dimana empat petugas tersebut memiliki nama Boris, Jegel, Bene, dan Oki yang bertugas menakut-nakuti pengunjung di sebuah pasar malam. Pada awalnya suasana pasar malam yang ramai seolah-olah menarik penonton seperti penulis masuk ke dalam rumah hantu yang terdapat berbagai janis hantu Indonesia. Walaupun sudah berusaha menakut-nakuti tetapi rumah hanti tersebut sama sekali tidak berhasil menimbulkan kesan seram bagi pengunjung. Kondisi tersebut membuat pihak pengelola wahana mencari cara untuk meningkatkan ketakutan pengunjung.

Situasi berubah ketika salah satu pengunjung mengalami gagal jantung dan kehilangan nyawa setelah terlalu terkejut di dalam rumah hantu. Keempat petugas panik dan berusaha menguburkan mayatnya agar tidak ketahuan. Namun pada saat kejadian tersebut membuat wahana rumah hantu menjadi viral dan menarik banyak pengunjung yang penasaran akan kejadian mistis di dalamnya. Saat petugas kepolisian mulai melakukan penyelidikan atas kasus kematian pengujung tersebut. Maka membuat keempat petugas dari rumah hantu mulai merasa bersalah dan berusaha mencari tahu kebenaran di balik peristiwa tragis itu.

Saat melakukan perjalanan mencari kebenaran nyatanya keempat petugas rumah hantu dihadapkan pada pertanyaan yang mengguncang. Salah satu pertanyaan tersebut seperti siapa sebenarnya dalang di balik kematian pengunjung tersebut. Atas petualangan yang menegangkan tersebut membuat penonton seperti penulis kepada serangkaian twist dan kemajuan yang menarik. Hal tersebut karena secara lapis per lapis misteri yang mengelilingi kematian tersebut mulai menaik ke permukaan.

Para penonton lainnya sudah pasti berjuang keras dalam mendapatkan tiket saat pertama kali rilis. Hal tersebut karena antusiasme yang meluap dari masyarakat yang begituh tinggi. Di antara ribuan orang yang berbondong-bondong mencari tiket salah satunya penulis yang turut bersaing agar tidak kehilangan kesempatan menyaksikan film yang sangat dinanti-nantikan ini. Setiap harinya dihabiskan dengan mencari informasi mengenai penjualan tiket dan bersiap-siap untuk menghadapi kerumunan yang sama-sama berharap bisa mendapatkan akses ke film tersebut. Rasanya seperti berada di dalam perlombaan yang ketat. Walaupun demikian tetapi semangat untuk menonton film ini terus membara di dalam hati.

Kegembiraan dan antusiasme yang luar biasa pun menyelimuti diri saat akhirnya berhasil mendapatkan tiket untuk menonton film tersebut di bioskop. Rasa lega dan kepuasan memenuhi diri saat melihat tiket berada di genggaman tangan. Dengan kepemilikan tiket membuktikan hasil dari perjuangan keras yang telah dilalui untuk mendapatkannya. Setelah mendapatkan tiket tersebut penulis langsung tidak sabar untuk menonton film tersebut. Harapannya sudah pasti akan mendapatkan pengalaman dari menonton film tersebut diwaktu perlirisannya.


Nyatanya setelah mendapatkan tiket perjuangan belum berakhir karena antrian panjang sudah menanti di depan mata. Selagi sedang menunggu penulis mengisi waktu melalui berbicang tentang ekspektasi dan harapan dari film tersebut. Diskusi riuh dan penuh semangat mengenai apa yang mungkin terjadi dalam film, siapa karakter favorit kami, dan bagaimana efeknya terhadap perfilman Indonesia mengisi pikiran dan hati penulis. Antrian panjang pun terasa seperti bagian dari pengalaman yang tak terlupakan. Hal tersebut karena di dalamnya tercipta hubungan yang erat antara penonton yang memiliki antusiasme yang sama terhadap film yang dinanti-nantikan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun