Salah satu contoh perusahaan yang mencoba membuat film super hero berasal dari Indonesia dengan nama Jagat Sinema Bumilangit. Dimana perusahaan Jagat Sinema Bumilangit mengeluarkan film bertema super hero pertama dengan sebuah film bernama Gundala di tahun 2019.
Film Gundala tersebut bisa dikatakan sebagai film pembuka jagat. Secara garis besar film Gundala mengisahkan tentang Sancaka (Abimana) yang sudah hidup dijalanan semenjak orang tuanya tidak ada.Â
Saat menjalani kehidupannya tersebut Sancaka sudah memiliki kekuatan sejak disambar petir. Walaupun memiliki kekuatan tetapi kehidupan yang keras membuat Sancaka belajar untuk bertahan hidup dengan cara tidak peduli terhadap orang lain.Â
Tetapi ketika menjalani kehidupan dengan kondisi tersebut Sancaka mendapatkan dua pilihan.Â
Pertama ia dapat memilih hidup di zona nyamannya saat ini atau kedua adalah menjadi Gundala serta membela orang-orang yang ditindas. Untuk lebih jelasnya mari kita sama-sama melihat secara sendiri trailer dibawah serta menonton filmnya.
Film Gundala yang diproduksi juga ternyata memiliki banyak sekali hal-hal positif didalamnya salah satunya dari sisi jumlah penonton dalam beberapa hari tayang. Dalam 7 hari tayang di bioskop saja film Gundala yang diputar sudah sudah menarik para penonton sebanyak 1 juta.Â
Tentunya hal tersebut patut dibanggakan karena dengan film gendre super hero bisa menarik penonton sangat banyak.Â
Apalagi jika melihat dominasi film super hero masih dipegang oleh Marvel serta DC di Indonesia dengan sudah mencapai penonton 1 juta dalam 7 hari tayang membuat sebuah cahaya harapan akan berkembangnya film bertema super hero yang diproduksi dalam negeri.
Berbicara hal positif dari film Gundala tidak hanya dapat dilihat dari jumlah penonton di awal penayangannya saja tetapi ada hal lain. Dimana maksud dari hal lain dapat dilihat akan prestasi yang diraih oleh film Gundala.Â
Film Gundala dari Indonesia pertama kali berhasil menembus Toronton International Film Festival 2019 di Toronto di Kanada. Berdasarkan informasi yang didapatkan film Gundala tersebut akan diputar dalam program "Midnight Madness" yang merupakan bagian dari festival tersebut.Â
Film Gundala juga telah bersaing dengan film-film lainnya seperti Joker karya Todd Phillips, Radioactive karya Marjane Satrapi, dan lain-lain. Bahkan bisa dikatakan bahwa film Gundala merusapakan film satu-satunya dari Asia Tenggara yang diputar dalam program Midnight Madness.