Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

TSN 2022, Menghargai Pejuang Sepak Bola Akar Rumput Indonesia

21 Maret 2022   17:31 Diperbarui: 21 Maret 2022   17:36 921
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pejuang pembinaan sepak bola akar rumput (usia dini dan muda),  pada Senin, 28 Maret 2022, TSN digelar di Lapangan Sepak Batalyon Infanteri Para Raider 328 Kostrad Cilodong, Depok.

Saya sebagai saksi sekaligus pelaku dari awal digaungkannya nama SSB di Indonesia saat PSSI dipimpin oleh Bapak Agum Gumelar dan Direktur Usia Muda diemban oleh Bung Ronny Pattinasarani tahun 1999, sejak tahun 2018 sudah berinisiatif ikut memberikan penghargaan kepada para SSB yang berjuang tanpa pamrih dalam kawah candradimuka sepak bola nasional, sepak bola akar rumput, melanjutkan dan meneladani apa yang telah dilakukan oleh Ronny Pattinasarani. Penghargaan tersebut saya bungkus dalam bentuk Festival Sepak antar Provinsi dan telah berlangsung pada 2018, 2019, dam 2019.

Kini, di tahun 2022, nama pembinaan sepak bola saya tingkatkan cakupannya menjadi Pendidikan dan Pelatihan Sepak Bola Akar Rumput. Sasarannya jelas agar para siswa/pemain sepak bola akar rumput di Indonesia meski bukan pada tataran pendidikan formal, tidak lagi sekadar di bina, tetapi sudah didik dan dilatih dengan tujuan menghasilkan siswa atau pemain sepak bola usia dini dan muda yang berkarakter, cerdas intelegensi-persoanliti, pun cerdas teknik dan speed bukan hanya dalam sepak bola, namun juga untuk bidang kehidupan nyata.

Melanjutkan Festival antar Provinsi, dalam TSN, peserta turnamen adalah SSB perwakilan dari provinsi-provinsi di Indonesia yang dipilih langsung oleh saya (Drs. Supartono, M.Pd., Pengamat sepak bola nasional dan pendidikan nasional), berdasarkan pertimbangan matang dan akurat, yaitu dari segi pembinaan murni, keberadaannya, manajemennya, proses berdiri hingga bertahan, dan tolok ukur prestasi.

Dalam TSN 2022, secara bertahap, sebab keterbatasan tempat, waktu, teknis dan lain sebagainya, telah ditentukan dan telah ditetapkan SSB yang akan diberikan apresiasi dan penghargaan sebagai satu di antara SSB terbaik yang mewakili provinsi-provinsi, yaitu SSB Sukmajaya (Tuan Rumah), SSB T-Eleven (DKI Jakarta), SSB Salfas Soccer (Banten), SSB Bogor City (Jawa Barat), Diklat Merden (Jawa Tengah), SMPN 1 Singosari Malang (Jawa Timur), SSB Private Coach Tata (Sumatera Utara), SSB Gajah Putih (Lampung), SSB Telkom Balikpapan (Kalimantan Timur), dan  SSB Asyifa (Bali).

Secara pengamatan akurat, SSB/Diklat tersebut telah layak mendapatkan penghargaan dan layak saya sebut sebagai kawah candradimuka sepak bola akar rumput di Indonesia yang tak sekadar membina, tetapi telah melakukan Pendidikan dan pelatihan sepak bola akar rumput yang benar dan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun