Lebih dari itu, kecerobohan STy yang membikin pertahanan Indonesia rapuh, diantisipasi dengan cerdas oleh Thailand. dengan melakukan strategi pressing ketat. Timnas Thailand besutan Alexandre Polking pun membuat timnas Indonesia hujan 4 gol.
Mawas diri, pondasi
Jadi bila STy dan para pemain benar-benar mawas diri. Sadar siapa Thailand, sadar siapa para pemain Indonesia, maka minimal timnas Indonesia tidak akan mempermalukan diri sendiri dan mempermalukan Indonesia di kancah sepak bola Asia Tenggara, Asia, dan Dunia.
Tak usah ada dalih, pasukan STy sekarang masih muda, mungkin baru bisa bicara.dan berprestasi beberapa tahun ke depan. Tidak usah itu jadi wacana.
Pasukan sekarang, bila di leg pertama mawas diri, kalau pun kalah seharusnya cukup.1-0 atau 2-0. Apalagi kalau sangat mawas diri dan cerdas, mungkin bisa bermain imbang.
Ayo mawas diri berlipat cerdas, bermain kotaan. Sadari, Thailand buka Laos, Kamboja, Malaysia, Singapura, dan Vietnam, ya? Dengan mawas diri, cukup berpikir bagaimana bermain imbang dan berusaha mencuri gol dengan serangan balik efektif.
Ingat, laga leg kedua, bila hasilnya imbang= sudah bagus. Bila mampu sampai menang, 1-0, 2-0 dan seterusnya= luar biasa. Apalagi bisa menyamakan kedudukan dulu, dengan menang 4-0 hingga agreget imbang=sangat luar biasa.
Kalian punya kelebihan kecepatan. Jadikan itu senjata, dan gunakan dengan cerdas dengan pondasi mawas diri!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H