Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Prediksi dan Greget hingga Semi Final Sepak Bola Olimpiade Tokyo 2020

5 Agustus 2021   09:19 Diperbarui: 5 Agustus 2021   09:23 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari catatan prediksi itu, ternyata 3 tim yang saya unggulkan mampu menembus semi final. Bahkan tim yang saya unggulkan di posisi 1 dan 2, akhirnya benar-benar menggenggam tiket final Olimpiade Tokyo 2020.

Di sisi lain, tim yang saya unggulkan di posisi 3, 4, dan 5, malah melempem. Dan, Jepang sebagai unggulan 6, mampu menyodok hingga ke babak semi final. Sayang, Jepang yang terlalu percaya diri, akhirnya dikalahkan oleh Spanyol, tim unggulan 2 dengan sebiji gol karena kelengahan pemain belakang di sisa waktu extra time kedua.

Melempemnya Jerman, Prancis, dan Argentina, yang bahkan kesulitan meladeni tim kejutan, menjadi kesempatan tim kuda hitam, Meksiko dan Korea Selatan. Sayang, di 8 besar, Meksiko dan Korea Selatan harus saling bunuh hingga Korea Selatan tersingkir. Meksiko pun menembus semi final bersama tim unggulan 1, 2, dan 6.

Partai semi final pun dilalui. Meksiko harus takluk dari unggulan 1, Brasil via adu pinalti. Unggulan 2, Spanyol pun membuktikan diri mampu meraih tiket setelah menghempaskan unggulan 6, Jepang.

Dari catatan, fakta, dan data sejak fase grup hingga semi final, maka dalam perebutan tempat ketiga yang akan dihelat Jumat (6/8/2021) Jepang harus membuktikan diri sebagai unggulan 6 dan  wajib mampu menumbangkan kuda hitam Meksiko. Tetapi, sebagai tim kuda hitam, Meksiko yang sudah merasakan dihajar Jepang di fase grup, tentu akan melawan demi meraih perunggu.

Untuk perebutan emas, Brasil tentu akan dengan sekuat daya membuktikan diri sebagai tim unggulan 1 sekaligus juara bertahan, untuk mengandaskan Spanyol. 

Kurang greget

Laga-laga sepak bola putra sejak babak fase grup hingga babak semi final, dari apa yang saya lihat dari layar kaca, di luar dugaan, rasanya banyak yang kurang greget. Padahal semua tim diisi oleh pemain muda yang otomatis memiliki speed lebih di luar teknik, intelegensi dan personaliti.

Sebab laga tanpa penonton, bukan alasan  pertandingan berjalan kurang menarik, karena Copa America 2021 pun tetap menegangkan dan seru meski tanpa penonton di stadion.

Semoga partai perebutan perunggu, perak, dan emas akan berbeda, ada greget.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun