Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Semoga 2023 Virus Corona Sudah Reda, Piala Dunia U-20 pun Nyata di Nusantara

25 Desember 2020   16:17 Diperbarui: 25 Desember 2020   17:11 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Khusus untuk Timnas U-19, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, bertekad memaksimalkan pembatalan ini agar nantinya persiapan tim bisa lebih menyeluruh dan matang.

Sementara terkait fasilitas, 6 stadion  yang sudah ditetapkan menjadi venue gelaran, yaitu Gelora Bung Karno, Gelora Bung Tomo, Si Jalak Harupat, Stadion Manahan, Stadion Kapten I Wayan Dipta, dan Gelora Sriwijaya yang masih dalam tahap renovasi pun akan mengalami penyesuaian.

Renovasi Stadion yang seharusnya sudah siap saat event akbar dunia itu digelar tanggal 20 Mei hingga 12 Juni 2021, bila tetap digeber seperti rencana awal, tentu hasilnya juga akan mubazir, sebab stadion dan lapangan pendukung justru harus dijaga selama 2 tahun agar tetap memenuhi standar Piala Dunia. Menjaga dan merawat sepanjang 2 tahun tentu bukan pekerjaan mudah. Akan ada anggaran tambahan.

Bila Iriawan menyebut atas pembatalan tim bisa digarap lebih menyeluruh dan matang, sebenarnya tim mana yang dimaksud Iriawan? Mungkin maksudnya Timnas U-19 baru, yang cikal bakalnya dari Timnas U-16 atau tim baru dan akan digarap kembali dari nol.

Kemudian rencana Timnas U-19 yang akan berangkat pada Sabtu, 26 Desember 2020 ke Spanyol, menurut Direktur Teknik PSSI melalui pesan whatsapp yang saya terima, Jumat (25/12/2020) akan tetap berjalan, demi persiapan Piala Asia U-19 di Uzbekistan 2021.

Meski Shin Tae-yong sudah menggenjot Garuda Muda dengan berbagai TC, lalu anggaran dari uang rakyat pun sudah luar biasa banyak mengucur untuk persiapan Timnas U-19, ternyata corona tetap tak dapat diajak berkompromi dan mendukung Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia untuk pertama kalinya di 2021.

Semoga saja Piala Asia, baik U-16 maupun U-19 yang dihelat AFC, tetap berjalan sesuai rencana di tahun 2021. Tetapi, atas kejadian pembatalan Piala Dunia U-17 dan U-20 dari FIFA, segala kemungkinan terburuk juga harus tetap siap diterima oleh skuat Timnas U-16 dan U-19. Pasalnya, dengan kondisi corona yang semakin mengancam dunia, bukan mustahil AFC akan menunda atau membatalkan Piala Asia U-16 dan U-19.

Dan, harus saya garis bawahi, arti penundaan untuk agenda kejuaraan sepak bola kelompok umur baik oleh AFC maupun FIFA, bila penyelenggaraannya sampai mundur hitungan tahun, itu artinya pelaksanaan di tahun yang sudah ditentukan adalah batal.

Jadi untuk Piala Dunia U-20 di 2021 adalah dibatalkan, diganti tahun 2023, karena konsekuensinya pemain pun harus berubah. Semoga tahun 2023, virus corona sudah dapat dijinakkan oleh manusia, sehingga Indonesia benar-benar dapat menjadi tuan rumah Piala Dunia. Aamiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun