Selama karir kriminalnya hingga memegang tampuk kekuasaan di Chicago Outfit, Accardo terlibat dalam banyak aksi pembunuhan. Dari dugaan keterlibatan di Pembantaian Hari Valentine pada tahun 1929 sampai dugaan pembunuhan atas pemimpin geng kriminal lainnya. Namun, dia tidak pernah dinyatakan bersalah.
Sebaliknya, sama persis Al Capone, mantan mentornya, Accardo juga didakwa atas kasus penggelapan pajak pada tahun 1960. Tony Accardo kemudian dihukum 6 tahun penjara dan denda sebesar $15,000. Namun, keputusan tersebut pada akhirnya dibatalkan.
Setelah pensiun dari kehidupan mafia, Accardo hanya menjadi pemimpin bayangan di Chicago Outfit. Kekayaannya sudah tersebar di berbagai investasi legal, di antaranya gedung pekantoran, pusat retail, pabrik kertas, restoran dan sebagainya.
Pada tanggal 22 Mei 1992, Anthony Accardo meninggal dunia akibat penyakit jantung dan paru-paru. Salah satu tokoh mafia paling sukses ini dimakamkan di sebuah mausoleum di Queen of Heaven Cemetery, Hillside, Illinois.
Bugsy Siegel
Jika Al Capone disebut-sebut sebagai boss mafia paling terkenal di wilayah Pantai Timur AS, maka nama Bugsy Siegel yang kerap dijuluki sebagai mafia selebritas boleh jadi tidak kalah populer di wilayah Pantai Barat AS.
Siegel lahir pada tahun 1906 di Brooklyn, New York dari keluarga keturunan imigran Yahudi. Dengan wajah tampan dan penampilan yang karismatik, Benyamin "Bugsy" Siegel pun menjadi gangster selebritas yang paling sering tampil di halaman depan surat kabar pada masanya.
Sejak kecil, Siegel sudah masuk geng kriminal di wilayah Manhattan. Karirnya meningkat cepat ketika berteman dengan Meyer Lansky yang sudah bekerja di organisasi mafia Lucky Luciano. Siegel pun makin populer setelah ikut membidani berdirinya Murders Incorporated.
Murders Inc. adalah sebuah organisiasi yang merupakan perpanjangan tangan kelompok mafia untuk penegakan hukum ala mafia. Pengaruh Bugsy Siegel pun makin besar. Tidak hanya di lingkungan mafia Italia-Amerika, tetapi juga di kelompok mafia Italia-Yahudi.
Pada tahun 1936 Siegel pindah ke California dan mulai mengembangkan usahanya sendiri. Sekali lagi tidak jauh dari bisnis pemerasan dan sebagainya dengan kekerasan. Namanya kian ditakuti sebagai pembunuh bayaran dan penegak mafia yang keras. Tapi, kiprah Siegel yang paling dikenang kala sang bos mafia ini memutuskan untuk membangun bisnis kasino di Las Vegas, Nevada.Â
Siegel ikut mendanai konstruksi Flamingo Hotel dari dana yang dikumpulkan mafia. Flamingo Hotel, yang kini dikelola Caesars Entertainment, adalah salah satu hotel pertama yang sangat terkenal di kawasan Las Vegas Strip, Las Vegas.