Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

"Red Square", Lapangan Merah yang Memesona di Moskwa

20 Maret 2021   09:32 Diperbarui: 21 Maret 2021   15:06 1884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Katedral St. Basil yang menawan. Sumber: koleksi pribadi

Pesona St. Basil Cathedral juga pernah menggoda hati Napoleon. Sang kaisar Prancis kabarnya berkeinginan untuk memindahkan katedral ini ke kota Paris. Tentu saja, hal ini mustahil dilaksanakan. 

Kecewa, Napoleon lalu memerintahkan untuk menghancurkannya dengan mesiu. Untunglah rencana itu tidak terlaksana. Hujan lebat yang turun menggagalkan niatnya.

Lapangan Merah selalu dijaga ketat. Sumber: koleksi pribadi
Lapangan Merah selalu dijaga ketat. Sumber: koleksi pribadi
Katedral St. Basil sejatinya terdiri dari sembilan kapel yang masing-masing dipersembahkan kepada setiap santo yang hari pestanya jatuh pada saat Tsar menang dalam suatu pertempuran. 

Dari satu kapel ke kapel lain dihubungkan oleh koridor-koridor sempit bak labirin. Meskipun kapel-kapel dibangun terpisah, tetapi konstruksi sebuah menara tunggal bisa mempersatukan semuanya menjadi satu katedral.

Lapangan Merah kian menawan jelang sore. Begitu pula Svetlana, gadis Moskwa berambut pirang  yang sudah menyelesaikan tugasnya. Dan ketika bayangannya menghilang di balik Gerbang Iberia atau "Resurrection Gate", penulis masih terpaku di tempat yang sama. Di tengah Lapangan Merah yang mendadak terasa sepi.  

***

Kelapa Gading, 20 Maret 2021

Oleh: Tonny Syiariel

Catatan: Semua foto-foto adalah koleksi pribadi, kecuali 1 foto Mausoleum Lenin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun