Berapa jarak bandara di kedua kota ini? Hanya 26 mil laut atau sekitar 48 km. Rute ini dilayani oleh maskapai Alaska Airlines dalam waktu 20 menit. O ya, Mil laut biasanya digunakan di seluruh dunia untuk keperluan kelautan seperti menghitung jarak dalam pelayaran dan penerbangan.
Rute terpendek tidak hanya dihitung untuk rute domestik atau internasional. Ada juga yang lebih spesifik, misalnya antara bandara di dua benua. Salah satu rute yang menarik disimak adalah antara bandara Tangiers Ibn Battouta (TNG)-Maroko di benua Afrika ke bandara Gibraltar International Airport (GIB)-Teritori Inggris di benua Eropa.
Jarak antara kedua bandara hanya 43 mil laut atau 69 km. Rute antar benua ini diterbangi maskapai asal Maroko, yakni Royal Air Maroc. Dengan waktu terbang sekitar 50 menit, maka rute inipun disebut sebagai "Rute Antar Benua Terpendek di Dunia".
Akan tetapi, bagi penumpang yang hendak menghindari perjalanan laut yang kadang berombak di Selat Gibraltar, opsi terbang tentu saja jauh lebih menggoda. Apalagi jika biaya tidak menjadi kendala. Sama persis dengan rute dari kedua ibukota Kongo tadi.
Meskipun OAG secara resmi hanya mencantumkan rute-rute di atas, tetapi sejatinya, masih ada rute-rute penerbangan yang justru jauh lebih pendek. Namun, dengan beberapa kriteria tertentu, OAG tidak mengikutsertakan dalam daftar rute penerbangan terpendeknya.
Lalu, rute penerbangan manakah yg sebetulnya terpendek di dunia? Ini dia! Sebuah rute penerbangan antara dua bandara di wilayah Skotlandia tercatat terpendek di dunia.
Westray Airport (WRY) dan Papa Westray Airport (PPW), yang berada di dua pulau terpisah di kepulauan Orkney, di utara Skotlandia, hanya berjarak sekitar 2.7 km. Rute super pendek ini telah dilayani maskapai Loganair sejak tahun 1967. Loganair sendiri adalah sebuah maskapai regional yang bermarkas di Glasgow-Skotlandia.
Tak pelak lagi, rute penerbangan inipun dinobatkan sebagai "Rute Penerbangan Komersial Terpendek di Dunia". Selain itu, rute inipun tercatat di buku rekor dunia, "the Guinness World Records", sebagai "Penerbangan Berjadwal Terpendek di Dunia".