Andaikan ada tombol pause, sunset pun akan ditahan sedikit lebih lama. Dan ketika malam akhirnya rebah di balik selimut kegelapan, kaki-kaki dan tripod kamera masing-masing seolah enggan meninggalkan pesona magis dari Gigi Hiu.
Seperti di berbagai lokasi manapun ketika landscape photographers berburu foto, begitu juga di Gigi Hiu. Ketika akhirnya beranjak meninggalkan lokasi, hanya ada kegelapan di mana-mana. Pengunjung lainnya telah lama meninggalkan tempat ini.
Hasil sebuah foto nan menawan memang tidak bisa diukur sebatas satu klik dalam sekian detik. Tapi sebuah proses yang panjang. Ada perjuangan untuk mencapai lokasi yang sulit dan menantang.Â
Ada kesabaran menunggu momen yang tepat. Dan tentunya ada kejelian untuk memilih komposisi yang bagus. Posisi berdiri atau duduk, pilihan lensa yang digunakan, dll, juga tidak kalah penting mempengaruhi hasil foto.
Pantai Gigi Hiu sudah saatnya lebih diperhatikan Pemda setempat. Potensinya terlalu menarik untuk diabaikan begitu saja. Tapi jika hendak membangun fasilitas apapun, jauhkan semuanya dari objek utama yang ada. Biarlah Gigi Hiu berdiri kokoh dalam kesendiriannya.
Jika orisinalitas alam Gigi Hiu terganggu oleh "fasilitas" itu, maka bisa saja Gigi Hiu akan kehilangan giginya sebelum mentas di pasar wisata global.
Kelapa Gading, 3 Juli 2020
Oleh : Tonny Syiariel
Catatan:
Semua foto-foto adalah koleksi pribadi, yg sebagian sdh diunggah di akun IG@tonnysyiariel