Liverpool juara! Penantian yang panjang sejak 1990 pun berakhir sudah. Tiga puluh tahun bukanlah waktu yang pendek bagi sebuah klub besar seperti Liverpool F.C. Sekian banyak pelatih ternama datang dan pergi. Begitupun, deretan pemain bintang yang silih berganti mengisi 'starting eleven' klub berjuluk 'The Reds' ini.
Hingga akhirnya datanglah Jurgen Norbert Klopp, pelatih asal Jerman yang mulai melatih klub kebanggaan kota Liverpool ini sejak tahun 2015. Dengan komposisi pemain bintangnya saat ini, akhirnya membuat semuanya menjadi klop! Klop pada waktunya! Liverpool FC pun dipastikan kembali juara EPL (English Premier League) musim 2019-2020.
Kota Liverpool memang tidak terpisahkan dari klub legendaris Liverpool F.C. Meskipun di kota ini sejatinya ada dua klub anggota Premier League, yakni Liverpool F.C. dan Everton F.C.Â
Bahkan jarak stadion kedua klub, Anfield dan Goodison Park, hanya terpisah sekitar 1.3 km. Tidak itu saja, stadion bersejarah kebanggaan Liverpool F.C. ini, juga pernah digunakan klub tetangganya itu sebelum pindah ke Goodison Park.
Liverpool adalah sebuah kota pelabuhan yang berada di wilayah Merseyside, sebuah county di tepian sungai Mersey, di barat laut Inggris. Kota berpenduduk sekitar setengah juta ini sejak dulu dikenal sebagai kota pelabuhan. Kapal-kapal dari berbagai negara Eropa lainnya sering berlabuh di pelabuhan utama kota ini, Albert Dock.Â
Sebuah kisah menarik menyebutkan bahwa setidaknya sekitar 90-an awak kapal Titanic berasal dari kota Liverpool atau sekitar wilayah Merseyside. Dan sebagian kru kapal itu sebelumnya bekerja di perusahaan kapal White Star Line, pengelola RMS Titanic, yang bermarkas di James Street, Liverpool.
Kota pelabuhan ini tidak hanya terkenal dengan fanatisme pendukung klub sepakbolanya, baik The Reds Liverpool maupun The Toffees Everton, tapi juga karena legenda grup musik yang begitu fenomenal The Beatles yang dijuluki "The Fabulous Four". Julukan yang merujuk ke empat anggota band ini, yakni John Lennon, Paul McCartney, George Harrison dan Ringo Star.
Dari semua kemenangan yang layak dikenang, mungkin tidak ada yang lebih dramatis, lebih fenomenal, bahkan dianggap suatu keajaiban, ketika The Reds mengalahkan tim bertabur bintang asal Italia AC Milan di final Piala Champions, pada tanggal 29 Mei 2005 di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul - Turki.
Bayangkan di babak pertama, tim asuhan Rafael Benitez saat itu sudah tertinggal 0-3, tapi berkat kegigihan sang kapten Steven Gerrard yang sungguh inspirasional, The Reds mampu menyamakan skor menjadi 3 - 3.Â
Singkat cerita, dalam adu penalti yang sangat dramatis dan menegangkan, The Reds Liverpool berhasil menang 3 - 2. Sebuah sejarah pun tercipta!