Kuda bermesin yamaha beroda dua, berwarna merah hitam yang awalnya kurang nyaman dikendarai pemiliknya, Â apalagi oleh orang lain, kini sudah lebih nyaman, aman dan tidak ada kendala lagi jika dikendarai siapa saja.
Sepeda motor bermerek jupiter mx milik seorang mahasiwa bernama Toni ini sudah cukup relatif lama dimilikinya kurang lebih satu tahun sejak setelah dibelinya dengan kondisi bekas dari salah seorang rekannya.
Sepeda motor dengan mesin 135 cc ini memang dalam keadaan baik sejak awal dibeli. Namun setelah dipakai sebagai alat transportasi pribadi demi menunjang kegiatan perkuliahan dan kepentingan lainnya selama lebih dari satu tahun, akhirnya sudah mulai menuai beberapa gangguan.
Rem belakang yang kurang normal alias "blong", yang mana ketika berkendara, harus lebih mengandalkan rem cakram depan yang juga agak sedikit kurang normal dibandingkan dengan rem cakram sepeda motor pada umumnya.
Bukan hanya itu saja, "Laher" di ban bagian belakang pun sudah rusak sehingga ban belakang akan goyang, dimana tidak akan nyaman jika dipaksakan atau dibiarkan berkendara secara terus menerus. Bahkan, fatalnya adalah akan sangat berbahaya bagi pengendara ketika berkendara dengan kepecepatan tinggi yang mana akan mengakibatkan kecelakaan. Apalagi ketika berkendara melewati tikungan, keseimbangan akan sulit dikontrol.
Contoh gangguan pada kendaraan sepeda motor seperti yang telah diceritakan pada kasus di atas, memang masih bisa diantisipasi oleh siapa pun yang mengendarainya, yaitu dengan cara berkendara dengan kecepatan rendah dan lebih berhati-hati, demi mencegah terjadinya kecelakaan maupun masalah-masalah lain yang tidak diinginkan.
Namun, akan sangat berbahaya bagi orang lain (sahabat, keluarga, dll) yang meminjam kendaraan yang bermasalah tersebut, apalagi jika sang peminjam tidak mengetahui masalah pada kendaraan yang dipinjamnya.
Sang peminjam kadang akan berkendara semaunya sehingga kemungkinan terjadinya kecelakaan akan semakin besar. Hal ini tidak hanya merugikan sang pemilik kendaraan tapi juga merugikan diri sang peminjam yang mengendarai sepeda motor yang dipinjamnya.
Demi mencegah hal tersebut, alangkah lebih baiknya jika kerusakan atau gangguan-gangguan kecil maupun besar pada sepeda motor harus segera diberikan solusi yang tepat, yaitu diperbaiki sehingga akan lebih nyaman dan aman dipakai siapa saja dalam berkendara.
Kendaraan yang aman dan nyaman tanpa masalah dan gangguan, tidak perlu ada rasa kuatir ketika sang pemilik kendaraan akan meminjamkan sepeda motor miliknya kepada orang lain yang sedang membutuhkan. sang pemilik kendaraan bermotor tidak perlu banyak menjelaskan aturan-aturan khusus ketika mengendarai sepeda motor miliknya untuk menghindari masalah lainnya. Sang pemilik sepeda motor pun tidak harus memberi banyak alasan-alasan untuk tidak meminjamkan kendaraannya kepada sang peminjam, sehingga ia tidak dicap sebagai orang yang "egois" atau "kikir".
Oleh sebab itu, demi mencegah adanya berbagai masalah pada kendaraan itu sendiri, Â keselamatan dan keamanan saat berkendara, baik dengan barang pusaka milik pribadi, maupun masalah yang juga akan berdampak pada relasi dengan sesama atau adanya masalah relasi sosial karena harus dicap sebagai orang yang egois dan kikir, maka sekecil apa pun masalah atau gangguan pada kendaraan bermotor milik kita, kita harus segera mencari solusi untuk mengatasinya atau dengan sesegera mungkin untuk memperbaikinya.
Kendaraan yang aman akan membuat kita nyaman dalam mengendarainya dan juga orang lain pun akan aman dan nyaman ketika memakainya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H