Mohon tunggu...
Humaniora Pilihan

Sekolah "Laskar Pelangi" di Pulau Jawa

27 Februari 2016   19:52 Diperbarui: 27 Februari 2016   20:32 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Study banding mahasiswa extension Guardian Angel Angatan 14 dan 15 Surabaya dan Jakarta"][/caption]Siapa bilang sekolah Laskar Pelangi yang terkenal sampai seluruh pelosok wilayah tanah air ini hanya ada di SD Muhammadiyah di Desa Gantung, Belitung Timur.

Ternyata di pulau jawa ada sekolah yang mirip dengan SD Muhammadiyah di Desa Gantung Belitung Timur tepatnya di Dusun Pucuan Desa Gebang Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur.

Adalah SD Gebang 2 sekolah Laskar Pelangi yang akan menandingi ketenaran SD Muhammadiyah di Desa Gantung Belitung Timur ini juga memiliki murid yang tidak jauh beda dengan SD Muhammadiyah di Desa Gantung Belitung timur, Jika SD Muhammadiyah memiliki 10 orang murid, di SD Gebang 2 memiliki 14 murid, di SD Gebang 2 kelas 1 berjumlah 4 orang, kelas 2 tidak ada muridnya, kelas 3 berjumlah 4 orang, kelas 4 tidak ada muridnya, kelas 5 berjumlah 3 orang dan kelas 6 berjumlah 3 orang, di SD Gebang 2 memiliki 4 ruang kelas dengan bangunan lama yang semua kondisinya memprihatinkan dan semua ruangan itu beratap kayu dan beralaskan kayu, ada juga bangunan baru yaitu kamar mandi yang berjumlah 2 dan 1 ruang kelas baru yang kesemuanya berkeramik.

Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di SD Gebang 2 berjumlah 6, 1 orang kepala sekolah yang berstatus PNS, 5 guru 4 di antaranya berstatus PNS dan 1 guru berstatus honorer, dan 1 orang penjaga sekolah.

Untuk sampai ke sekolah ini kita harus menempuh jarak kurang lebih 50 KM dengan menggunakan kapal mesin kira kira kita akan berada di atas air selama 1 hingga 1,5 jam, karena letaknya yang dipinggir muara, sekolah ini tidak memilki jadwal yang pasti karena menyesuaikan situasi dan kondisi alam, jika pagi hari hujan maka sekolah ini libur karena air muara akan menggenangi halaman dan ruang kelas di sekolah ini, begitupun jika siang hari akan turun hujan maka para pendidik harus segera menyelesaikan urusan yang ada di sekolah karena jika sampai turun hujan maka bisa di pastikan para pendidik akan menginap di sekolah tersebut.

Jika pada musim kemarau, biasanya jalan menuju ke sekolah ini bisa dilalui dengan syarat wajib bersama sama menuju sekolah ini karena dikhawatirkan motor yang ditunggangi kempes atau bahkan terperosok ke dalam tambak ikan.

Ketika kami study banding ke sekolah ini bersama mahasiswa guardian angel angkatan 14 Surabaya dan 15 Jakarta dengan di komandani Bapak Munif Chatib beserta tim Next World View sangat antusias mendengarkan pengalaman pengalaman yang sangat menginsprasi kami sebagai guru yang berada jauh dengan kemewahan kemewahan fasilitas yang ada di kota, para guru ini tidak ada satupun yang ingin meninggalkan sekolah ini sampai benar benar pensiun mengabdi di sekolah ini, sungguh guru guru disini ibarat malaikat yang diturunkan Allah SWT disekolah ini.

Ketika kawan kami menanyakan apa prestasi yang membanggakan yang pernah diraih oleh sekolah ini?? salah satu guru menjawab Prestasi tertinggi sekolah ini adalah ketika murid kami bisa sampai masuk SMA, sontak saja kami kaget sekaligus bingung apa maksud jawaban guru tersebut, Ketika guru tersebut menjelaskan kembali kepada kami bahwa memang untuk melanjutkan ke SMP jarak yang harus ditempuh anak anak sangat jauh, mereka harus pergi ke daratan untuk bisa melanjutkan sekolah tersebut, karena orang tua mereka yang notabene adalah nelayan, anak anak mereka juga nantinya akan mengikuti profesi dari orangtuanya, ketika pulang sekolah anak anak di SD ini selalu membantu orangtuanya entah itu mencari kepiting, ikan atau udang untuk di makan dan dijual kepada para pembeli.

Ketika sesi tanya jawab selesai saatnya kita untuk dijamu makan siang, dan yang paling spesial adalah seluruh menu makanan berasal dari laut baik itu ikan, kerang, kepiting, cumi cumi, dll, betapa gurihnya lauk pauk yang baru saja diambil dari tambak tambak para wali murid di sekolah ini.

Setelah kenyang dan selesai makan siang selanjutnya kami para mahasiswa guardian angel membagikan buku buku kepada perpustakaan yang ada di sekolah ini dengan harapan buku buku yang kami bagikan dapat bermanfaat untuk anak anak yang bersekolah di tempat ini dan menambah wawasan mereka terhadap ilmu ilmu yang belum mereka pahami.

Setelah selesai bagi bagi buku tak lupa sebelum kami meninggalkan sekolah yang tak akan pernah kami lupakan seumur hidup kami untuk mengabadikan momen momen bersama sama para guru dan para murid murid di SD Gebang 2.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun