Mohon tunggu...
Tongato
Tongato Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Pendidik dan peneliti

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Studi Tiru ke SMA Semesta School Semarang

15 Agustus 2024   13:13 Diperbarui: 15 Agustus 2024   13:19 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketujuh, adanya klub orang tua (parent club). Keberadaannya sangat penting untuk mempererat silaturahmi guru dan orang tua.

Ada beragam kegiatan, diantaranya sport, olahraga bersama; tea time & sharing, diskusi ringan sambil minum teh; tahsin & tafsir, belajar tahsin Al-Qur'an dan mendalami maknanya; trip, jalan-jalan bersama; dan webinar, menyimak ilmu dan pengetahuan dari berbagai pembicara nasional.

Jalinan orang tua dan guru yang solid terbukti melapangkan jalan bagi pemenuhan kepentingan dan keberhasilan siswa. Hal ini sebagaimana pernah disampaikan guru sekaligus penulis Dorothy H Cohen bahwa "No school can work well for children if parent and teachers do not act in partnership an behalf of the children's interests."

Demikian beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari hasil kunjungan studi tiru ke SMA Semesta di Semarang. Semuanya bagus, dan implementasinya tentu dengan skala prioritas dan berdasarkan kebutuhan. Kajian perlu dilakukan dan keputusan bersama menjadi hal yang mesti dilaluinya.**

Semoga bermanfaat.

Salam Kompasiana

Tongato

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun