Peserta koordinasi berperan menyempurnakan program kerja dan petunjuk teknis hasil rancangan pelaksana inti. Hal-hal baru bisa saja masuk dalam program kerja dan petunjuk teknis.
Salah satu hal baru dalam program kerja laboratorium tahun pelajaran 2024/2025 adalah perlunya studi tiru ke sekolah yang memiliki laboratorium bagus.
Sebetulnya, program ini bukan baru sama sekali. Hal itu karena tahun sebelumnya telah direncanakan. Namun, baru tahun pelajaran ini akan dapat terlaksana. Mengapa? Karena pimpinan sekolah telah menyetujui dan anggaranya pun telah tersedia.
Rencananya program studi tiru akan memberangkatkan pelaksana laboratorium, penanggung jawab, guru mata pelajaran dan laboran ke salah satu sekolah di Semarang, Jawa Tengah awal Agustus 2024.
Sementara itu, kami juga mengkoordinasikan usulan kebutuhan alat dan bahan serta sarana-prasarana laboratorium kepada pimpinan sekolah. Diantara kebutuhan laboratorium adalah perlunya proyektor di setiap ruang laboratorium, penyediaan bahan praktik yang telah habis, perlunya up grade atau penggantian perangkat laboratorium komputer dan sebagainya.
Tak ketinggalan, kami juga mengusulkan peningkatan kompetensi pelaksana laboratorium, baik guru maupun laboran. Pendidikan dan pelatihan pengelolaan dan praktikum menjadi prioritasnya.
Tentunya usulan yang kami ajukan berdasarkan kebutuhan, bukan keinginan saja. Dengan usulan kebutuhan tersebut, tentu praktikum peserta didik di laboratorium akan meningkat kualitasnya.
Demikian sekilas pelaksanaan koordinasi laboratorium sekolah kami.
Kesemua kegiatan tersebut di atas dilakukan sebagai sarana untuk meningkatkan mutu pembelajaran di tahun pelajaran baru 2024/2025, khususnya pembelajaran praktikum.
Semoga bermanfaat. Salam Kompasiana.
Jakarta, 19 Juli 2024
Tongato.
