Mohon tunggu...
Tongato
Tongato Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Pendidik dan peneliti

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Nonformal, Kurang Perhatian tapi Terus Berkontribusi

12 Juli 2024   20:23 Diperbarui: 12 Juli 2024   20:31 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kursus Keterampilan (Sumber: www.waspada.id)

Pendidikan Nonformal, Kurang Perhatian, Namun Terus Berkontribusi

Ada seorang rekan yang berterima kasih kepada pendidikan nonformal. Berkat pendidikan nonformal yang dijalaninya, jenjang kariernya terbilang bagus.

Ceritanya bermula karena keterbatasan akses pendidikan formal, ia menempuh pendidikan nonformal kejar paket B (setara SLTP) dan C (setara SLTA) pada salah satu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Berkat kerja keras dan ketekunannya, ia bisa meniti jenjang karier dan berkuliah di perguruan tinggi. Ia merasa tidak bisa meraih pencapaian karier manakala tidak memiliki ijazah paket B dan paket C.

Ya, pendidikan paket B dan paket C merupakan jembatan emas bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan akses pendidikan formal.

Di sisi lain, pendidikan nonformal seperti kursus berbagai keterampilan, bimbingan belajar SD-SMP-SMA, bimbingan belajar masuk perguruan tinggi, penyelia tes bahasa asing, homeschooling dan lainnya telah banyak memberi kontribusi positif bagi banyak pribadi. Kontribusinya tidak kalah dengan pendidikan formal.

Kita tahu bahwa ketentuan pendidikan nonformal telah diatur pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Kursus Menjahit (Sumber. www.kompas.id)
Kursus Menjahit (Sumber. www.kompas.id)

Pendidikan nonformal merupakan pendidikan masyarakat yang terencana, integral, dan sistematis di luar pendidikan formal/sekolah.

Kurikulumnya sesuai kebutuhan masyarakat, waktu belajar singkat dengan orientasi dunia kerja dengan manajemen terarah dan terpadu serta materi pembelajaran sesuai kebutuhan peserta didik. Penyelenggaraannya lebih fleksibel dengan melayani semua usia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun