Memiliki gaji yang minim tentu mewajibkan kita agar bijak mengatur keuangan. Kebutuhan serta keinginan yang terus bertambah membuat kita merasa gaji tersebut lewat begitu saja tanpa kita nikmati. Ketika baru menerima gaji kita mungkin merasa kaya mendadak namun beberapa hari setelah nya kita merasa sangat melarat. Itu mungkin disebabkan oleh kita tidak mampu membagi gaji yang kita tiap bulan nya .
Oleh karena itu saya akan memberikan 6 tips agar gaji yang kita dapat bisa berguna dengan efektif .
1. Membuat persentase pembagian gaji
Sebagai contoh kita akan memakai Pendapatan UMR di kota Medan agar lebih mudah memahami yakni sebesar Rp2.500.000.
Contoh cara membuat persentase pembagian gaji yang baik :
· Metode 50 : 20 : 30
Metode ini mungkin sudah biasa kita dengar , namun metode ini cukup efektif dalam membagi pendapatan kita . Dengan gaji UMR di kota Medan yakni Rp.2.500.000/ bulan kita dapat membagi nya kedalam kategori berikut : ‘
50%(Rp1.250.000) untuk kebutuhan pokok yakni untuk makan, pakaian, tagihan listrik, air , internet dan transportasi.
20%(Rp500.000) untuk tabungan yakni untuk biaya mendadak, investasi atau untuk tabungan di bank
30%( Rp750.000) untuk kebutuhan pribadi yakni untuk membeli barang yang disukai , menjalankan hobi atau pun traveling.
· Metode 60 : 20 : 20
Perbedaan dengan metode sebelumnya adalah kita mengeluarkan 60% pendapatan kita untuk kebutuhan pokok. Metode ini cocok untuk kita yang masih indekos.
· Metode 30 : 30 : 30 : 10
Sama dengan metode sebelumnya metode ini sangat cocok untuk kita yang masih indekos serta ingin fokus ke tujuan utama kita. Pembagian dikategorikan sebagai berikut :
30%(750.000) untuk biaya tempat tinggal.
30%(750.000) untuk kebutuhan pokok selain tempat tinggal.
30%(750.000) untuk tujuan utama kita misal menabung untuk dana pensiun, investasi, membayar utang , travelling atau ingin membeli rumah atau yang lainnya.
10% (250.000) untuk kebutuhan pribadi.
Dengan metode ini kita akan lebih mudah mencapai tujuan kita karena kita mengutamakan tujuan utama kita dibanding kepentingan pribadi kita.
· Metode 70 : 20 : 10
70%(Rp1.750.000) untuk segala pengeluaran dapat berupa kebutuhan pokok dan kebutuhan pribadi.
20%(Rp500.000) untuk tabungan untuk dana mendadak dan simpanan
10%(Rp250.000) untuk investasi .
Menurut saya keempat cara pembagian tersebut harus kita sesuaikan dengan gaya hidup serta kebutuhan kita, agar kita bisa memilih cara mana yang lebih tepat untuk kita lakukan.
2. Membuat dua rekening tabungan
Cara ini terdengar sepele tetapi sangat efektif dalam mengatur pengeluaran kita tiap bulannya. Setelah menerima gaji kita dapat membagi nya kedalam dua rekening.Â
Rekening pertama adalah rekening untuk kebutuhan pokok atau kebutuhan sehari-hari kita. Rekening kedua untuk simpanan, investasi, tabungan atau dana mendadak. Jadi jika kita bepergian kita sering ingin memiliki hasrat untuk membelanjakan uang yang kita miliki, masalah ini dapat kita atasi dengan mudah yakni dengan hanya membawa rekening yang pertama.
Menurut saya agar uang simpanan kita di rekening kedua tidak ikut kita konsumsi, sebaiknya untuk rekening kedua kita tidak perlu membuat kartu nya
3. Menetapkan pengeluaran mingguan
Cara ini cukup ampuh dalam mengatur keuangan kita. Pertama kita harus menghitung pengeluaran kita di minggu pertama. Misalkan pengeluaran kita untuk seminggu adalah Rp400.000 – Rp500.000, maka uang yang ada di dompet kita selama seminggu hanya lah 400 – 500 ribu selebihnya kita masukkan ke amplop lain untuk simpanan.
Menurut saya ini merupakan cara yang cukup mudah dalam mengatur keuangan tiap bulannya. Dengan kita membatasi uang yang kita bawa setiap harinya pasti membuat kita menjadi lebih hemat dan tidak konsumtif. Tujuan kita dapat dengan mudah tercapai apabila kita konsisten melaksanakan cara ini.
4. Hindari kredit barang
Mungkin dengan kredit kita bisa mendapat suatu barang dengan bayaran yang cukup murah tiap bulannya. Menurut saya kredit suatu barang tidak lah efektif apalagi barang yang di kredit lebih dari satu.Â
Hal ini tentu nya akan menjadi beban yang cukup besar yang membuat kita semakin sulit untuk mengelola keuangan kita. Maka lebih baik kita menabung terlebih dahulu kemudian membeli barang tersebut dengan uang tunai daripada harus kredit. Barang yang ingin dibeli pun harus yang bermanfaat dalam kehidupan Anda bukan hanya sekedar untuk memenuhi keinginan semata.
5. Gunakan aplikasi pengelola keuangan
Dengan kemajuan teknologi saat ini banyak kemudahan yang kita dapatkan. Misalnya saja menghitung pengeluaran tiap hari, minggu atau bulan dapat dengan mudah kita lakukan dengan bantuan aplikasi. Menurut saya berikut beberapa aplikasinya seperti Wallet, Finansialku, Monefy, MoneyWiz, Uangku, dan TemanBisnis. Dengan aplikasi tersebut kita tidak perlu lagi menghitung pengeluaran secara manual pengeluaran kita. Mengelola keuangan pun akan lebih mudah dan efektif jika menggunakan aplikasi tersebut.
6. Mencari pekerjaan sampingan
Apabila anda masih merasa pendapatan Anda belum cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup Anda. Saya pikir Anda perlu mencari pekerjaan sampingan yang bisa dilakukan dari rumah. Pendapatan dari pekerjaan ini mungkin tidak lah banyak namun sangat berguna untuk menambah keuangan Anda. Berikut contoh pekerjaan sampingan yang Anda bisa ikuti.
• Bisnis produk online baik produk sendiri maupun orang lain
• Mencoba bisnis investasi seperti bisnis emas dan saham
• Membuka layanan jasa secara online
• Bisnis dropship produk
• Menjual Kerajinan Tangan di Ecommerce
Itu lah beberapa trik agar kita dapat mengelola keuangan dengan efektif. Saya yakin apabila kita menjalankan keenam trik tersebut, kita akan lebih mudah mengatur keuangan kita dan keuangan kita pasti akan membaik.Keenam cara tersebut juga sangat penting dilakukan agar keuangan kita di masa depan juga akan terjamin.
Refrensi
Jevera, H. (2020, March 5). Cara Membagi Gaji Sesuai Kebutuhan, Begini Hitung-hitungannya. Retrieved from Okezone
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
