Sumber Daya Manusia Sebuah Perusahaan Itu Ibarat Ban Mobil

Apa jadinya bila mobil sebagus Mercedes keluaran terbaru menggunakan ban yang tidak sesuai dengan standard mobil tersebut. Demikian pula dengan SDM, ia harus sesuai dengan criteria & kualifikasi yang ditentukan oleh perusahaan, sesuai dengan bidang pekerjaan yang akan dilakukannya. 

Proses rekrutmen menjadi saringan/filter yang penting dalam mencari SDM yang cocok, berintegritas, memiliki komitmen yang tinggi, bukan sekedar pintar saja tetapi yang mampu menghadapi berbagai tantangan.

Kondisi Ban harus di-maintain

Ban memiliki batas/umur pemakaian, biasanya rata2 setiap 40.000-50.000 km ban harus dicek kondisi nya atau perlu diganti karena keausan nya, kurang aman bila dipaksakan penggunaannya dan akan terasa kurang nyaman ketika berkendara. Demikian pula dengan SDM pada perusahaan, ia dibatasi masa pengabdian dan akan pensiun rata2 pada usia 55 tahun.

Tekanan udara pada ban harus selalu dikontrol secara periodic, termasuk tekanan udara pada ban cadangannya (ban serep) agar siap digunakan ketika diperlukan. Demikian pula dengan SDM, ia perlu dimonitor motivasi dan beban kerjanya, termasuk ketersediaan & kesiapan SDM pengganti untuk menghindari ketergantungan pada key person.

Selain itu, ban tidak boleh vulkanisiran! Berbahaya! Demikian juga dengan SDM, orang2 yang bermasalah dengan integritas/fraud tidak boleh ditolerate atau di rekrut kembali karena akan membahayakan perusahaan.

Ban harus dirotasi secara periodic agar performa ban merata. Demikian pula dengan SDM, secara periodic perlu dilakukan rotasi, misalnya setiap 3-5 tahun untuk menghindari kejenuhan kerja, rotasi sebagai refreshment dan salah satu cara untuk mencegah terjadinya fraud.

Ban harus di control kestabilannya melalui balancing & spooring secara berkala, bila tidak ia menjadi tidak stabil. Demikian pula dengan SDM, bila ada hal2 yang kurang proper misalnya terjadi kesalahan/kelalaian, atau turunnya motivasi kerja, maka ia harus diingatkan/di remind, di coaching, diberikan training, dimotivasi agar kembali focus dalam melaksanakan pekerjaannya sesuai policy & prosedur yang berlaku.

Ban baru tidak dapat langsung digunakan, tetapi harus dibalancing & spooring. Demikian pula dengan SDM baru, ia harus dibekali dengan knowledge mengenai kondisi & situasi yang ada di dalam perusahaan melalui Induction Program agar dapat cepat beradaptasi dengan lingkungan kerjanya dan ia mengetahui apa yang menjadi bidang kerjanya serta tanggungjawabnya.

Jenis udara yang diisikan ke dalam ban pun juga sangat besar pengaruhnya pada aspek keselamatan dan kenyamanan berkendara, i.e. diisi Nitrogen akan membuat ban lebih awet, aman dan nyaman ketika digunakan. Demikian pula dengan SDM, treatment yang baik, apresiasi, renumerasi dan kompensasi yang baik dan layak merupakan salah satu faktor penting untuk memotivasi karyawan guna meningkatkan produktivitas dan loyalitas untuk mencapai hasil kerja yang optimal.

Dan terakhir... agar ban terpasang kencang, setidaknya ada 4 baut besar yang harus terpasang dengan baik agar aman/tidak lepas. Demikian juga dengan SDM, ada 4 baut besar utama yang penting untuk diperhatikan, yaitu komitmen, sense of belonging, reward, punishment.

Salah satu keberhasilan pengelolaan risiko operasional dan pencegahan Fraud berawal dari pengelolaan SDM yang efektif dan efisien.