Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Haul Gus Dur, Sepakbola, Makanan Indonesia, dan Terpilih Jadi Presiden

15 Desember 2018   15:10 Diperbarui: 15 Desember 2018   15:27 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Tom, Gus Dur senang sepakbola lho"

Saya teringat cerita teman saya yang wartawan. Saya lupa teman wartawan ini yang mana, tapi di kepala saya masih teringat jelas soal cerita ini. 

Sosok yang saya kagumi ini memang benar-benar seorang yang suka sepakbola. Teman saya yang bercerita soal ini kepada saya, mengatakan bahwa, kalau ada wartawan yang datang ke rumahnya untuk melakukan wawancara atau liputan dan sedang ada pertandingan sepakbola, pasti akan menunggu Gus Dur untuk selesai menonton pertandingan sepakbola baru mereka akan ditemui.

Saya tidak tahu kisah ini benar atau tidak, tapi saya kemudian mencoba untuk googling. Dan memang benar, menurut penelusuran saya tersebut, Gus Dur bahkan sering membuat kliping berita atau menggunting berita sepakbola dari media cetak dan mengumpulkannya.

Bukan hanya menggunting berita saja. Sakin senangnya dengan sepakbola, Gus Dur juga sering menulis analisis pertandingan di dua media, kompas dan tempo.

Itu cerita yang pertama.

Teman wartawan lainnya juga (kali ini saya ingat orang yang menceritakannya, tapi saya sengaja merahasiakan namanya), bercerita soal Gus Dur yang "doyan" dengan Gado-gado.

Teman saya yang sempat menjabat pemimpin redaksi di media yang melahirkan saya sebagai seorang wartawan ini bercerita kepada saya, Gus Dur suka sekali dengan Gado-gado yang berada di dekat dengan kantor PBNU.

Bahkan, menurut teman saya yang ini, Gus Dur meskipun sudah menjadi Presiden RI, tetaplah makan Gado-gado ini kalau mampir ke Kantor PBNU.

Sekali lagi saya panasaran. Saya kemudian melakukan penelusuran. Dan memang benar. Gus Dur memang suka menyantap Gado-gado dan makanan khas Indonesia lainnya. Yang tidak kalah digemari lainnya oleh Gus Dur adalah gorengan yang selalu berada di mejanya

Makanan yang digemari Gus Dur ini suka berjualan di depan kantor PBNU yang kalai itu masih hanya dua lantai saja.

Haul Gus Dur akan digelar bulan Desember ini. Ketika Haul Gus Dur ini akan digelar, saya teringat akan cerita teman saya tersebut. Hanya itu saja yang saya ingat?

Hal lain yang saya ingat dari Gus Dur adalah, di era kepemimpinan beliau, Imlek bisa dirayakan dan menjadi hari libur. Teman saya yang Tionghoa di Sunter, Jakarta Utara kalau membicarakan soal Gus Dur dengan saya, akan dengan bersemangat bercerita kepada saya soal perayaan Imlek ini.

Ketika saya masih menjadi Mahasiswa, saya ingat sekali tahun 1999, saya waktu itu menjagokan ibu Megawati untuk menjadi Presiden. Tapi yang terpilih adalah Gus Dur. Saya tidak menyangka Gus Dur akan menjadi Presiden waktu itu.

Meskipun Gus Dur yang menjadi Presiden, saya tetap senang karena Gus Dur yang menjadi Presiden Pertama di Era Reformasi. Tahun ini, sudah 9 tahun Gus Dur berpulang. Ingatan saya soal Gus Dur ini pasti akan ada terus di kepala saya.

Semoga satu saat saya akan bisa berziarah ke makam Gus Dur. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun