Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Asyik, dengan Bus Ini Bisa City Tour Gratis di Tangerang

7 Desember 2018   22:09 Diperbarui: 7 Desember 2018   23:52 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernah berwisata dengan menggunakan bus bertingkat di Jakarta? Beberapa tahun terakhir, Jakarta menyediakan bus tingkat untuk berwisata berkeliling Jakarta.

Kita bisa melihat kota Jakarta mulai dari gedung pencakar langit, kota tua hingga RPTRA Kalijodo dengan menggunakan bus tingkat.

Namun, tulisan ini, bukanlah untuk membahas soal bus tingkat di Jakarta ini. Itu cuma intro saja.

Bagaimana dengan kota lain? Ada bus semacam ini? Ada sebenarnya. Tapi busnya tidak bertingkat, tapi lebih unik lagi. Adanya di mana?

Hmmm ... di mana ya? Kasih tahu nggak ya? 

Baiklah....

Beberapa hari lalu, saya dan rombongan dari 34 Provinsi di Indonesia yang sedang berkumpul di Tangerang, diajak untuk "city tour" atau berkeliling kota Tangerang. Tidak berkeliling sebenarnya, tapi lebih ke mendatangi tempat wisata di Kota Tangerang.

Nah, kami ini diajak berkeliling dengan bus wisata khas kota Tangerang. Saya pikir ya bus standard wisata lah. Menghadap ke depan semua, ber-AC. Ya sudah memang begitu.

Salah sangka! Itulah yang terjadi.

Ternyata kami diajak naik bus khusus City Tour Tangerang. Saya menyadarinya setelah naik. Kok busnya berbeda. 

dokpri
dokpri
Bedanya bagaimana?

Bedanya bus ini adalah, terbagi dalam dua seksi. Atau dua bagian lah gitu. Bagian ber-AC seperti bus biasa, dan bagian yang "sedikit terbuka". Terbuka memang, tapi beratap.

dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
Di bagian belakang bus, tidak ada jendela kaca. Hanya ada teralis dari besi saja. Jadi ya memang terbuka. Ini bagian uniknya. Pernah naik odong-odong yang berkeliling? Mirip-mirip gitu.

City tour menggunakan bus ini, kami kemudian diajak ke beberapa spot. Mulai dari taman Gajah Tunggal, Kampung Bekelir, Cisadane Fly Deck, Cisadane Walk hingga ke Kantor Pemkot Tangerang.

Yang menarik dengan tur bus ini adalah, kita diajak menyusuri Sungai Cisadane. Benar-benar melewati jalan sepanjang pinggir Cisadane, walaupun "nggak pinggir-pinggir amat:.

Di dalam bus ini, kami dipandu oleh duta wisata Tangerang. Mereka adalah Kang dan Nong. Kalau di Jakarta, Abang dan None. Sepanjang perjalanan, kami diberikan penjelasan.

dokpri
dokpri
Saya pun bertanya. Kalau hari biasa dan hari minggu beroperasi jam berapa?

Seorang gadis yang menjadi pemandu kami mengatakan, untuk hari biasa, bus ini beroperasi di petang hari. Dan hanya sekali. Sementara untuk akhir pekan, beroperasi tiga kali sehari. Sudah kayak minum obat saja. Tiga kali sehari.

Dari mana naiknya? Menurut gadis tersebut, naiknya dari Pusat Informasi Wisata Tangerang. Sayangnya kami tidak sempat mampir ke lokasi tersebut.

Berkeliling dengan bus ini ada keasyikannya tersendiri. Kita benar-benar bisa sight seeing karena bagian bus terbuka. Bus City Tour ini juga tersedia dalam dua warna. Merah dan Biru.

dokpri
dokpri
Naik bus ini juga seperti bus tingkat Jakarta. Gratis! Gimana? Mau mencobanya kalau ke Tangerang?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun