Sebagian dari Anda, dan mungkin semuanya sudah pada pernah menyantap yang namanya Mie Ayam. Mie Ayam ini ada Mie Ayam abang-abang, ada juga yang dijual di restoran.
Mie ayam abang-abang ini, bertebaran di mana-mana di Jakarta. Ada yang berkeliling dan ada yang mangkal. Saya pun sudah icip-icip makanan ini di beberapa tempat.
Salah satunya, adalah di Wilayah Kelurahan Tugu Selatan ini. Ketika saya sedang berada di Kantor Kelurahan, saya diajak oleh teman. Makan mie ayam bang Boim. Saya panasaran. Saya pikir bang Boim siapa gitu.Â
Setelah sampai, ternyata penjualnya saya kenal. Bang Boim yang ketua RT 04/02 Kelurahan Tugu Selatan rupanya. Dia jualan Mie Ayam rupanya.
Saya langsung memesan Mie Ayam "Polos". Kebiasaan saya memesan Mie Ayam memang polos. Polos disini adalah nggak pake sambal dan saos. Tukang mie ayam dan memang suka langsung menambahkan saos dan sambal di dalam mie ayam.
Saya juga bahkan bisa melihat Bang Boim yang mempersiapkan Mie Ayam. Gerobak bang Boim Bersih, saya tidak ragu untuk memesan Mie Ayam.Â
"Mau pakai ceker bang?"
"Mau dong"
Bang Boim langsung menambahkan ceker. Karena teman, saya melihat daging Ayam dapat ekstra. Wih!
Mie ayam pun tersaji. Tak sabar saya untuk menyantap. Dan memang ternyata enak. Tekstur minya bagus, lembut. Waktu perebusan yang tepat membuat Mie tidak bengkak.Â
Rasa mie ayam ini bagi saya pas di lidah. Tidak asin dan gurih. Porsinya juga pas, tidak banyak. Saking enak, sampai kuah mie ayam kering saya seruput.
Harga Mie Ayam bang Boim ini tidak mahal. Hanya Rp 11.000 saja. Murah nggak sih? Kapan-kapan saya mau makan lagi. Kalian mau mencobanya? Ada di RT 4/2 Kelurahan Tugu Selatan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H