Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ada Rawon Enak di Kebon Bawang

11 Agustus 2018   18:58 Diperbarui: 12 Agustus 2018   07:35 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa bulan lalu, saya pernah menuliskan, soal makanan berupa pecel. Pecel ini merupakan salah satu  makanan favorit saya. Pecel yang saya tuliskan ini, penjualnya berada di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Harus saya akui, pecel madiun di sini enak. Selain enak, harganya juga murah. Makan di tempat ini, kalau makan siang sudah pasti antri. Saya bukan cuma sekali atau dua kali makan di tempat ini. 

Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Setelah saya makan beberapa kali di tempat ini, saya kemudian mengetahui bahwa penjual pecel di sini juga menjual rawon. Wah rawon? Boleh dicoba dong. Setelah saya mengetahui ada rawon yang dijual, saya pun memesan rawon, pecel nanti saja deh.

Ketika rawon disajikan, saya meminta kepada penjual untuk menambahkan telur asin. Biar makin mantap makannya. Dan rawon disajikan dengan telur asin yang belum dicampurkan, dan nasi plus kerupuk udang.

Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Kalau makan pecel, tidak akan ditambahkan kerupuk udang, tapi pakai rempeyek atau peyek. Rawon ini disajikan plus dengan irisan daun bawang, bawang goreng dan so pasti kecambah atau tauge.

Seusai makanan tersaji (saya harus menunggu karena antri), saatnya menyeruput kuah rawon. Wah nikmat bener kuahnya. Lidah memberikan signal ke otak, ini enak. Rasanya pas. Saatnya saya memasukkan telur asin ke dalam rawon biar makin mantap rasanya.

Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Ternyata, telur asin ini menambah kelezatan rawon. Makin mantap rasanya plus ada asin yang berasal dari telur asin. Soal daging sapi di rawon ini, terasa sangat empuk. Tidak perlu usaha yang kuat untuk mengunyahnya.

Foto: Dok. Pribadi
Foto: Dok. Pribadi
Bumbu rawon bisa meresap dengan baik di daging. Duh makin mantap rasanya daging ini. Tidak terasa, seporsi rawon bisa saya habiskan. Sampai kuahnya kering karena enak.

Ketika membayar, ternyata tidak mahal. Sepiring nasi, dan rawon plus telur asin dan es teh tawar hanya Rp 23.000. Murah nggak sih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun