Kwetiaw, kalau bisa dibilang, yang jualan ini sangat banyak. Apalagi di Jakarta Utara, sekitaran Kelapa Gading, Sunter dan Pluit atau Muara Karang.Â
Di daerah Jakarta Barat juga banyak yang menjual kwetiaw sapi. Kwetiaw ini bisa goreng, kuah ataupun siram.Â
Saya punya teman di sunter, beliau ini ketua RW 011 Kelurahan Sunter Agung. Kenalnya sudah lama, sudah belasan tahun. Sudah bagaikan keluarga sendiri.Â
Kalau bertemu dengan teman saya ini, sudah pasti akan diajak makan. Kali ini, dia mengajak makan di kawasan Sunter yang memang tempat langganan kami makan. Di sebelah total buah Sunter, berjejer tempat makan. Saya pernah membahas soal nasi ulam yang dijual di sini.
"Makan kwetiaw yuk"Â
Begitu ajakan teman saya. Dan kami pun menuju ke tempat makan ini. Namanya adalah Kwetiaw Sapi Hayam Wuruk 61. Wah mungkin ini cabang dari tempat makan yang sama yang berada di Hayam Wuruk.
Kalau teman saya mengajak makan, sudah pasti makanannya enak. Teman saya ini penggemar kuliner soalnya.
Menunggu 5 menitan, kwetiaw sudah tersaji di depan saya. Jreng! Dari masakannya sudah terlihat bahwa daging sapi dan yang lainnya terlihat banyak. Ada kecambah atau taugenya juga.Â
Beberapa kali saya makan kwetiaw goreng, bumbunya suka bikin eneg. Tapi kwetiaw ini, bumbunya sangat pas! Udah gitu campuran dagingnya banyak. Porsi kwetiaw juga pas untuk satu orang. Kadang-kadang kwetiaw ini porsinya suka banyak banget.
Tidak perlu buru-buru makan kwetiaw ini. Sayang kalau cepat dihabiskan karena enak. Dan saya memang menikmati obrolan bersama teman sekalian makan malam. Rasa kwetiaw goreng di sini memang juara.
Soal harga, saya tidak tahu. Namanya juga ditraktir. Tapi kalau Anda mau mencoba, saya pasti merekomendasi. Enak soalnya. Lokasinya ada di sebelah bakmi sidolaris yang juga langganan saya.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H