Seharusnya saya menulis tentang film ini sejak beberapa pekan lalu, karena memang saya menonton film ini sudah dari dua pekan lalu.Â
Ready Player One ini bisa dibilang, filmnya tidak dipromosikan besar-besaran baik lewat youtube maupun media. Seperti misalnya film-film seperti Avenger, Justice League maupun film lainnya. Di teaser ataupun trailer yang biasanya diputar sebelum film utama main di bioskop pun jaranRg dilakukan.
Makanya, ketika menonton film ini, jujur saja, gue termasuk terkejut. Film ini keren banget. Sangat keren banget. Yang muncul di benak gue, kenapa film ini nggak dipromosikan gede-gedean ya?
Premis film ini sebenarnya sederhana. Soal game berbasis virtual reality (VR). Game berbasis VR ini sendiri sebenarnya kan sudah ada di jaman sekarang ini. Tapi, film ini bersetting tahun 2045 di Amerika Serikat.
Wade Watts yang diperankan oleh Tye Sheridan merasakan dia benar-benar hidup ketika dia masuk dalam dunia game Oasis. Dia memang merupakan gamer. Â Dan bukan hanya dia saja yang bermain oasis ini, banyak juga yang lain. Memang game ini hits bingits di jaman tersebut.
Ketika pencipta game ini meninggal dunia, sebelumnya dia sudah menyiapkan video dan kemudian dirilis setelah kematiannya. Video ini berisi tantangan kepada semua pengguna Oasis untuk memperebutkan "easter eggs" atau telur paskah.
Di sinilah keseruan dari film ini. Watts, di film ini memiliki sejumlah teman di dunia virtual atau dunia maya. Tapi dia tidak pernah bertemu dengan teman-temannya tersebut. Begitupun ketika dia "naksir" salah satu pemain yang avatar di film ini adalah seorang gadis.
Watts dan teman-temannya ini kemudian ikutan berlomba memperebutkan easter eggs ini. Tapi mereka harus menemui tantangan berat karena berhadapan dengan tokoh jahat di film ini. Â Tokoh jahat ini adalah Sorrento yang diperankan oleh Ben Mendehlson yang memiliki kekayaan dan peralatan canggih.
Apa yang spesial di film ini? Dari sekian film bertema game, gue  bisa bilang film ini Special Effects nya gokil banget. Sumpah gokil banget. Mobil, senjata itu bisa keluar dari layar para avatar dari pemain ini. Mereka tinggal buka menu dan senjata akan keluar.Â
Begitu juga ketika mereka menggunakan mobil. Hanya dari sebuah tongkat kecil, bisa berubah menjadi mobil atau sepeda motor. Dan ini hanya ada di dunia Oasis.
Film ini juga memadukan animasi dan live action. Perpaduan ini menghasilkan special effects yang sangat mengagumkan. Sepanjang saya menonton film ini, saya tanpa henti terkagum-kagum. Memang sangat keren.
Dari awal film hingga akhir film, kita akan disuguhkan spesial effects yang memang amazing. Mata kita benar-benar dimanjakan.
Akting dari para pemain juga benar-benar bisa diacungkan jempol. Plot cerita tidak terlihat lompat. Semua mengalir dengan asiknya.Â
Sebagai penggila film dengan special effects yang keren, saya bisa kasih angka 8 dari 10. Sayangnya saja film ini kalah pamor dari film lain ketika di bioskop. Dan tidak bertahan lama. Padahal sangat bagus.
Karena film ini sudah tidak tayang di bioskop, mungkin bagi kita bisa menunggu DVD atau VCD originalnya muncul. Atau beli di appstore dan playstore.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H