Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sidang Gugatan Masih Berlangsung, Klaim HTI Menang Jelas Hoaks

25 Januari 2018   14:34 Diperbarui: 25 Januari 2018   14:43 1715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

I Wayan Sudirta dalam keterangan seusai sidang, menyampaikan ketika mereka mengorek dengan gigih para saksi, saksi ke-3 mengakui HTI adalah Partai Pembebasan. Secara tidak langsung, apa yang didaftarkan oleh HTI sebagai Ormas adalah bohong.

Saksi yang sama juga mengatakan bahwa mengikuti ternyata kegiatan HTI selain di kampus dan dua kegiatan di luar, dia mengikuti HTI juga medsos. Wayan menambahkan juga, yang menarik dari saksi ke-3 adalah dia mengetahui walaupun tidak ingat rincian, siaran pers dia ketahui dan menkoplhukam dia ketahui.

Melalui saksi ke-2 ini juga diketahui bahwa mereka serius mencari buku-buku HTI, dia kejar dan dibeli tidak hanya satu saja. Lalu ketika ditanya mengenai apa yang dibaca, saksi mengelak dan berpikir keras, yang berarti kesaksian ini tidak masuk akal dan tidak obyektif.

dokpri
dokpri
Karena itu I Wayan Sudirta meragukan ketiga saksi ini. Karena mereka saksi nomer tiga selalu berpikir keras ketika menjawab. Seharusnya spontan.

Sebelum-sebelumnya, sudah banyak sekali beredar informasi, yang mengatakan bahwa sidang ini sudah dimenangkan oleh HTI. Ternyata sidang masih berlangsung. Jadi, kita tidak perlu percaya hoax kan?

tulisan ini juga bisa dibaca di blog saya bacirita.id

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun