Mohon tunggu...
Muhammad Fatkhurrozi
Muhammad Fatkhurrozi Mohon Tunggu... Insinyur - fantashiru fil ardh

Pengamat politik

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Hizbut Tahrir Mengadakan Pawai di 36 Kota

12 Mei 2015   20:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:07 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Satu lagi kegiatan akbar yang diselenggarakan parpol Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) adalah Rapat dan Pawai Akbar (RPA) 1436 H. Acara ini digelar sepanjang bulan Mei dan terselenggara di 36 kota di Indoneia. Seperti acara-acara HTI sebelumnya, RPA ini ditujukan untuk mengedukasi ummat Islam dan menyeru penguasa untuk mau menerima Islam sebagai solusi.

Acara akbar ini mengangkat tema "Indonesia Kita Terancam oleh Neoliberalisme dan Neoimperialisme". Hal ini memang sangat relevan mengingat banyak sekali kekayaan alam Indonesia yang gagal dimiliki rakyatnya sendiri. Sedangkan di luar sana banyak sekali kapitalis asing yang menancapkan antek mereka untuk semakin memuluskan neoliberalisme tersebut.

Beberapa kota telah menyelesaikan pelaksanaan RPA pada 10 Mei lalu, seperti Semarang, Yogyakarta, Samarinda, Surabaya, Pekanbaru, Medan, Palembang, Bandar Lampung, Mamuju, dan lainnya. Total sekitar 100 rb orang telah larut dalam jalannya acara dan terlihat bersemangat untuk berpawai di sekitar kota.

Acara ini masih digelar sampai 30 Mei untuk kota-kota lainnya. Jangan sampai ketinggalan, apakah anda sudah daftar RPA di kota anda?

14314380482069642446
14314380482069642446

14314380831970622796
14314380831970622796

RPA nanti insyaaAllah total akan dihadiri oleh 500 rb orang. Untuk warga Jawa Barat, RPA akan diadakan pada 14 Mei 2015 di Gasibu. Daftarkan

diri anda segera!

1431438201973222912
1431438201973222912

Demikian. []

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun