Baru-baru ini saya mendapatkan telepon dari salah satu bimbingan saya. “Pak Hendra buku saya akan cetak ulang”.
“Waw, dalam 3 bulan”
“Betul pak”
“Sudah berapa banyak terjual sampai saat ini”
“Enam ribu exemplar”
Tentu ini adalah prestasi luar biasa. Hanya saja tidak semua bimbingan saya mengalami nasib semujurnya, padahal teknik yang saya ajarkan tidak jauh berbeda.
Lalu pertanyaannya apakah sesungguhnya rahasia dibalik buku best seller?
Content jelas menentukan. Meskipun ini bukan menjadi hal yang paling menentukan sebuah buku laris di pasaran. Banyak buku-buku yang menurut saya sangat menarik, isinya cukup mendalam namun gagal menarik perhatian banyak pembaca. Mengapa demikian?
Oleh sebab itu saya mencoba mengupas apa yang sebenarnya dilakukan bimbingan saya hingga sukses meraih label best seller.
Ternyata hal yang ia lakukan adalah melakukan strategi marketing yang efektif. Ia punya jaringan yang luas. Begitu bukunya terbit ia aktif melakukan promosi melalui media sosial.
Selain itu setiap bulan ia sering mengadakan even yang bisa mendatangkan ratusan orang. Iapun memanfaatkan momen tersebut menyebarkan informasi mengenai bukunya. Lalu pada beberapa seminar yang ia selenggarakan, bekerjasama dengan penerbit, ia melakukan penjualan secara langsung pada acara itu. Dengan cara ini tidak heran jika ia berhasil menjual bukunya dalam jumlah besar.
So, Anda ingin buku Anda best seller? Maka beberapa tips ini barangkali bermanfaat bagi Anda.
Bangunlah jaringan melalui media sosial. Sebaiknya ini telah Anda lakukan sebelum buku-buku Anda terbit. Bayangkan jika jumlah follower Anda di twitter sampai ratusan ribu orang, maka Anda mudah bagi Anda untuk memasarkan buku Anda.
Rancang Even. Buatlah seminar, pameran atau acara yang bisa menjaring banyak orang lalu juallah buku Anda saat itu. Atau Anda bisa menawarkan diri pada beberapa perusahaan untuk memberikan pelatihan secara gratis dengan syarat Anda boleh menjual buku Anda pada saat seminar.
Lakukan Aktivitas Unik. Buatkan kegiatan yang menarik perhatian orang. Misalnya merancang kegiatan berbagi buku untuk anak-anak di pedalaman. Save the cat, aksi untuk menyelamatkan kuncing liar. Atau kegiatan sosial lainnya yang bisa menarik perhatian banyak orang. Hal yang Anda harapkan Anda bakal dikenal banyak orang dan mampu menarik perhatian pers untuk mewawancarai Anda. Ingat beberapa buku meledak di pasaran setelah penulisnya diundang sebagai narasumber di sebuah acara di televisi.
Bangunlah fans club Anda. Buatlah sebuah komunitas, atau fans club yang berhubungan dengan diri Anda. Berikan layanan gratis atau paket cuma-cuma jika bergabung dengan komunitas yang Anda dirikan. Jika buku Anda terbit maka orang-orang di fans club Anda itulah yang kemungkinan besar membeli buku Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H