Mohon tunggu...
Boris Toka Pelawi
Boris Toka Pelawi Mohon Tunggu... Aktor - .

.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi Samakan Skor Jadi Dua Sama untuk SBY-Megawati

15 Februari 2021   20:06 Diperbarui: 15 Februari 2021   20:26 1248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar-gambar pikiran-rakyat.com

"Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Marzuki Alie mengungkapkan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah menyebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kecolongan dua kali. Marzuki menceritakan soal itu dalam bincang-bincang yang ditayangkan di kanal Akbar Faizal Uncensored di YouTube."JPNN.com

Di Hotel Sheraton Bandara, Susilo Bambang Yudhoyono bertemu dengan Marzuki Alie. Dalam pertemuan itu SBY mengungkapkan niatnya untuk mencalonkan diri jadi calon presiden tahun 2004 dengan menggandeng Jusuf Kalla alias JK. Di situlah SBY menyebut nama Ketua Umum PDI Perjuangan  Megawati Soekarnoputri yang saat itu sebagai Presiden RI sekaligus calon petahana.

"Bu Mega akan kecolongan dua kali ini," ujar Marzuki menirukan ucapan SBY.

Lebih lanjut Marzuki menjelaskan maksud 'kecolongan dua kali' itu. Kecolongan pertama bagi Megawati ialah ketika SBY memutuskan maju di Pilpres 2004.Adapun kecolongan kedua bagi Megawati ialah ketika SBY memutuskan menggandeng JK. Sebab, JK saat itu merupakan menteri koordinator kesejahteraan rakyat di Kabinet Gotong Royong.

Dendam Abadi Megawati

Perang Dingin Antara SBY dan Megawati Sebenarnya bukan cerita baru. Nyaris tidak pernah terjadi komunikasi atau pertemuan antara Megawati dan SBY sejak SBY berhasil menjadi Presiden dua kali berturut-turut. Megawati menganggap SBY adalah menterinya yang berkhianat. Nyaris tidak ada pertemuan kenegaraan yang dapat menjadi simbol perdamaian antara Megawati dan SBY.

Kisah ini sebenarnya sudah lama terkubur karena tidak ada kejadian relevan yang harus membuat kisah pengkhianatan itu terangkat kembali ke permukaan. Namun karena merasa diusik oleh Agus Harimurti Yudhoyono dengan isu kudeta beberapa waktu yang lalu, akhirnya Marzuki Alie keluar dari sarangnya. Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) itu mengungkapkan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah menyebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kecolongan dua kali.

Tapi saya akan mengesampingkan dulu kaitan isu ini dengan Agus Harimurti Yudhoyono. Saya akan coba mendalami dulu dua kecolongan yang dialami Megawati.

Pertama, ini adalah kecolongan dimana SBY mencalonkan diri jadi presiden lewat Partai Demokrat. Tentu Megawati tidak berharap bahwa sosok yang ditunjuknya sebagai Menko polhukam akan menjadi lawannya dalam pilpres selanjutnya. 

Tentu saja Megawati merasa ditusuk dari belakang. Dan saat itu Indonesia baru saja lepas dari iklim orde baru yang otoriter. Sosok pemimpin tertinggi Masih disandarkan pada ada orang yang berlatar belakang militer. 

SBY sendiri adalah presiden pertama yang dipilih langsung oleh rakyat. Megawati tentu tidak akan memberi jabatan pada seseorang yang menyiapkan jabatan sebagai panggung untuk memperoleh jabatan yang lebih tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun