Jadi PNS saja ujar beberapa anggota keluarga kepada saya. Mentang-mentang ada anak tetangga yang diterima sebagai PNS (pegawai negeri sipil), saya jadi didorong-dorong juga untuk jadi abdi negara.
Memang pada tahun 2017 kemarin saya tidak mengikuti seleksi penerimaan calon pegawai negeri, alasannya karena ijazah S1 saya belum keluar. Padahal tanpa disuruh-suruh, kebanyakan orang juga mau menjadi pegawai negeri. Itu sebabnya, untuk formasi cpns yang berjumlah belasan ribu, diikuti oleh jutaan pendaftar dari berbagai daerah.Apa kurangnya jadi pns? Hampir tidak ada.
Selain bisa membanggakan keluarga, seorang pns juga memperoleh kestabilan ekonomi melalui gaji serta tunjangan ini itu tiap bulannya. Belum lagi uang pensiun yang terus dinaikkan dengan berbagai skema agar para pns memperoleh kehidupan yang layak sampai hari tua.Â
SK-nya saja bisa bernilai ratusan juta rupiah. Bermodal selembar kertas yang dijaminkan ke BANK, seorang pns bisa membeli rumah dan mobil secara cash, karena begitu mudahnya pns memperoleh pinjaman dari BANK.Â
Seorang PNS dinilai bankable, dianggap memiliki kestabilan ekonomi, sehingga lembaga keuangan berlomba-lomba untuk meminjamkan dananya pada mereka. Sementara tukang cilok kayak saya, mau minta brosur syarat meminjam saja gak dikasih.
Ya itulah nikmatnya menjadi pns. Bahkan saya pernah mendengar seseorang memuji betapa sudah terjaminnya kehidupan seorang pns. Seolah-olah tiada faktor lain yang membuat seorang pns hidup susah.
Belum lagi dari sisi pekerjaan.PNS dikenal memiliki pekerjaan yang santai, tengah hari sudah kelayapan keluar, juga tak pusing mikirin target layaknya tenaga penjual.Better-lah, dibandingin kerja di swasta ada banyak manfaat lebihnya menjadi seorang pegawai negeri.
Saya pernah bertanya pada teman saya yang lulus tes CPNS tahun lalu, dia tak semata-mata mengikuti seleksi bermodalkan aji mumpung. Dia juga mempersiapkan diri dengan mengisi latihan soal-soal.Â
Ada banyak buku latihan soal untuk lulus tes CPNS di luaran sana, beli saja salah satunya. Selain itu persiapkan juga berbagai dokumen yang dibutuhkan seperti ktp, ijazah yang dilegalisir, pas foto dll.
Okelah, untuk persyaratannya bisa dibaca sendiri di berbagai media. Tapi ada hal yang lebih penting yang harus dipersiapkan, yaitu mental yang siap gagal. Seperti yang sudah diumumkan oleh  Badan Kepegawaian Negara, pada tanggal 19 september 2018 nanti, pendaftaran cpns akan dibuka.
Saya memiliki teman yang sudah berkali-kali gagal saat mengikuti seleksi CPNS. Bahkan tahun kemarin dia juga gagal, saya tanya apakah dia akan mengikuti seleksi CPNS tahun ini? Dia galau, karena sudah terlalu sering gagal.
"Kalo lu mau ambil tuh di rumah, gua banyak bukunya." ujarnya pada saya. Betapa dia cukup bekerja keras untuk mempersiapkan diri agar bisa menjadi pegawai negeri. Memang rezeki itu kadang misteri, ada yang sudah latihan soal berkali-kali, mencoba berulang-ulang, tapi tidak lolos. Ada yang mencoba sekali, itupun iseng-iseng, malah diterima.
Maka saran saya, janganlah kita mendorong terlalu keras pada salah satu anggota keluarga agar menjadi seorang pegawai negeri. Jika mendorong untuk mengikuti seleksi CPNS nya bolehlah, tapi jangan membuat mereka terbebani. Saya yakin, mereka juga ingin jadi pegawai negeri kalau bisa. Tapikan tidak mudah,ada tesnya, dan saingannya jutaan orang.
Jadi anggaplah suatu keberuntungan kalau lolos dan keterima menjadi pegawai negeri. Jangan pula stres kalau gagal. Kalau kita gagal, ada jutaan orang diluaran sana yang juga gagal.Â
Yang penting sudah berusaha dan mempersiapkan diri dengan baik, kalau gagal tetaplah berbesar hati. Masih ada pekerjaan lain diluar sana. Mungkin tak semewah PNS gaji serta tunjangannya, tapi ya disyukuri saja. Setidaknya kita tidak hidup dari anggaran negara.
Hilangkanlah motivasi ingin kerja santai tapi duit besar. Kalau tekun dan gigih,di sektor swasta pun kita bisa berhasil. Ini hanya catatan singkat, buat yang mau jadi PNS persiapkanlah diri dengan sebaik mungkin. Tapi yang terutama siapkanlah mental. Kalau tidak lolos ya tidak apa-apa, jangan stres apalagi mengambil jalan pintas yang tidak seharusnya.
Selamat mencoba seleksi CPNS tahun 2018 guys....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H