Mohon tunggu...
Tubagus Farhan Adnan
Tubagus Farhan Adnan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Informatika

Saya Farhan, Mahasiswa Informatika di sebuah Universitas di Banten. Mengenal komputer sejak kecil membuat saya memiliki ketertarikan lebih terhadap dunia teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

UML - Sebuah Bahasa yang Menyatukan Kita (Software Developer)

23 Mei 2024   17:27 Diperbarui: 23 Mei 2024   17:29 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: stickyminds.com (https://www.stickyminds.com/sites/default/files/article/2012/XDD6211imagelistfilename1.jpg)

UML-Satu Bahasa Sejuta Cerita

Apa itu UML?

UML, kependekan dari Unified Modeling Language, adalah bahasa pemodelan standar yang terdiri dari sekumpulan diagram yang terintegrasi, yang dikembangkan untuk membantu para system dan software developers dalam menspesifikasikan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan artefak-artefak sistem perangkat lunak, serta untuk pemodelan bisnis dan sistem non-perangkat lunak lainnya. 

UML mewakili kumpulan praktik rekayasa terbaik yang telah terbukti berhasil dalam pemodelan sistem yang besar dan kompleks. UML merupakan bagian yang sangat penting dalam mengembangkan perangkat lunak berorientasi objek dan proses pengembangan perangkat lunak. UML menggunakan sebagian besar notasi grafis untuk mengekspresikan desain proyek perangkat lunak. Menggunakan UML membantu tim proyek berkomunikasi, mengeksplorasi desain potensial, dan memvalidasi desain arsitektur perangkat lunak. Pada Artikel ini saya akan mencoba membuat anda memahami bahasa yang dipahami oleh semua software developer!

UML bukan bahasa pemrograman!

UML bukanlah sebuah bahasa pemrograman tetapi ada alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan kode dalam berbagai bahasa dengan menggunakan diagram UML. UML memiliki hubungan langsung dengan analisis dan desain berorientasi objek.

Unified Modeling Language (UML) diciptakan untuk membentuk bahasa pemodelan visual yang umum, kaya secara semantik dan sintaksis untuk arsitektur, desain, dan implementasi sistem perangkat lunak yang kompleks baik secara struktural maupun perilaku. UML memiliki aplikasi di luar pengembangan perangkat lunak, seperti aliran proses di bidang manufaktur.

Hal ini serupa dengan blueprints yang digunakan di bidang lain(seperti arsitekur bangunan), dan terdiri dari berbagai jenis diagram. Secara keseluruhan, diagram UML menggambarkan batas, struktur, dan perilaku sistem dan objek di dalamnya.


Memangnya UML itu Untuk Apa?

 Object Management Group® (Sebuah kelompok yang mengatur UML) mendefinisikan fungsi UML sebagai berikut:

  • Menyediakan system architect , software engineer, dan software developer dengan alat untuk analisis, desain, dan implementasi sistem berbasis perangkat lunak serta untuk memodelkan bisnis dan proses serupa.
  • Memajukan keadaan industri dengan memungkinkan interoperabilitas alat pemodelan visual objek. Namun, untuk memungkinkan pertukaran informasi model yang berarti antar alat, diperlukan kesepakatan tentang semantik dan notasi.

Keuntungan Menggunakan UML itu apa?

Mempermudah untuk memahami ide dan sistem yang kompleks.

Diagram UML membuat ide abstrak dan software systems lebih mudah dipahami melalui visualisasi. Hal ini bermanfaat bagi para software engineer  yang perlu berkolaborasi saat membangun perangkat lunak.

Diagram UML juga memudahkan tim software engineering untuk berkomunikasi dengan external stakeholders. Software Engineers dapat menggunakan model UML untuk menjelaskan cara kerja sistem kepada orang yang tidak paham teknologi.

Mengubah kode yang compleks menjadi sebuah visual diagram yang dapat dimengerti.

Membangun sebuah perangkat lunak sering kali membutuhkan ribuan baris kode yang kompleks, dengan hubungan dan hierarki di dalamnya. memahami kode  bisa jadi sulit dan memakan waktu. Menggunakan UML menyederhanakan proses ini dengan mengubah lingkungan pengkodean menjadi diagram visual yang mudah dipahami.

Membantu non-programmers untuk memahami proses dan fungsi sebuah software yang sedang dibuat.

Software Engineers adalah satu-satunya yang benar-benar dapat memahami fungsi, hubungan, dan hierarki dalam pustaka kode. Namun, orang lain dalam organisasi yang sama juga dapat memainkan peran penting dalam proyek.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun