Mohon tunggu...
Tobias
Tobias Mohon Tunggu... Mahasiswa - Magister Manajemen Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Business Intelligence

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Business Intelligence dan Artificial Intelligence: Arti, Peran, Manfaat, Contoh, Studi Kasus

16 Agustus 2024   13:20 Diperbarui: 16 Agustus 2024   13:26 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: https://www.vecteezy.com

Sektor Jasa Keuangan: Fraud Detection JPMorgan Chase

JPMorgan Chase menggunakan AI dan machine learning untuk menganalisis transaksi secara real-time. Sistem AI ini dilatih untuk mendeteksi pola dan perilaku yang tidak biasa yang dapat menunjukkan aktivitas fraud. Termasuk dalam menganalisis jumlah transaksi, lokasi, dan frekuensi transaksi untuk mengidentifikasi anomali.

Sistem AI ini mencapai tingkat akurasi 95% dalam mendeteksi transaksi fraud yang mampu mencegah kerugian finansial dan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap kemampuan bank untuk melindungi aset mereka.

Sektor Kesehatan: Perawatan Pasien di Mount Sinai

Mount Sinai Health System menerapkan BI untuk mengumpulkan dan menganalisis data pasien dari berbagai sumber, seperti electronic health records (EHR) dan hasil laboratorium yang akan diproses menggunakan algoritme AI untuk mendiagnosa keluh pasien, mengidentifikasi potensi komplikasi, dan merekomendasikan langkah pengobatan.

Integrasi antar keduanya memberikan peningkatan signifikan dalam perawatan pasien. Misalnya, AI mereka dapat memprediksi kemungkinan pasien dirawat kembali dengan akurasi 85%, yang memungkinkan penyedia layanan kesehatan mengambil tindakan proaktif untuk mencegahnya. Selain itu, AI telah membantu rumah sakit mengurangi waktu inap pasien dan mengoptimalkan alokasi sumber daya, untuk penghematan biaya dan peningkatan kepuasan pasien.

Berdasarkan beberapa studi kasus yang menyoroti bagaimana perusahaan di berbagai industri telah berhasil menggunakan Business Intelligence dan Artificial Intelligence untuk meningkatkan keunggulan kompetitif. Misalnya dalam hal optimasi supply chain, fraud detection, dan pelayanan diagnosa pasien.

BI dan AI merupakan teknologi yang memungkinkan perusahaan dalam menggunakan database dan data analytic untuk merespon perubahan kondisi pasar yang dinamis, peningkatan efisiensi operasional, dan memberikan experience kepada pelanggan.

Authors : Tobias - Magister Manajemen Universitas Katolik Widya Mandala

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun