Mohon tunggu...
Bathari Enggar
Bathari Enggar Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

No one would understand the word 'love' like i do.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kayu

26 November 2023   20:52 Diperbarui: 26 November 2023   21:42 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau! Kau sudah habiskan seluruh sabar dariku!
Kau sudah kosongkan jatahku untuk berperilaku manis, kau hancurkan diriku
Kau paksa aku menjadi bentuk lain yang kau mau
Naas, setelah semua paksa dan luka darimu, kau malah tertawa bangga

Seolah-olah aku hanyalah barang koleksi yang kau poles tiap pagi untuk dipamerkan ke tetangga
Wahai nona, tolong bercerminlah sejenak!
Tolong, perhatikan kembali perilaku-perilaku busukmu

Dan apabila kau tak menemukan celah pada cerminanmu
Maka sungguh, kau tengah berhadapan dengan kayu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun