Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ramai-Ramai Curhat ke AI Sebagai Teman Dekat

29 Desember 2024   10:05 Diperbarui: 29 Desember 2024   10:58 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Logo AI (Sumber: Freepik)

Masa Depan AI dan Manusia

Ke depannya, AI ini akan terus berkembang. Banyak ahli memprediksi AI akan semakin pintar dan bisa memahami emosi manusia dengan lebih baik. Dengan teknologi yang makin canggih, AI mungkin akan jadi lebih personal.

Tapi, ada juga kekhawatiran. Kalau kita terlalu bergantung pada AI, kita bisa kehilangan hubungan dengan orang-orang di sekitar kita. Hubungan antar manusia tetap sangat penting untuk kebahagiaan jiwa kita.

Gunakan AI dengan Bijak

Meskipun AI sangat membantu, penting untuk menggunakannya secara bijak. Berikut tipsnya:

  1. Batasi Penggunaan: Gunakan AI sebagai alat tambahan, bukan pengganti teman atau keluarga.
  2. Jaga Privasi: Pilih aplikasi AI yang aman dan terpercaya.
  3. Cari Bantuan Profesional: Kalau kita merasa kesulitan secara emosional, lebih baik konsultasi dengan psikolog.
  4. Jaga Hubungan Nyata: Jangan lupa, keluarga dan teman-teman kita adalah sumber dukungan yang sebenarnya.

Kesimpulan

Curhat ke AI adalah tren baru yang mencerminkan cara kita beradaptasi dengan teknologi. AI memberikan kenyamanan dan solusi cepat di era modern. Tapi, kita harus ingat bahwa hubungan manusia tetap tidak tergantikan. 

Gunakan AI dengan bijak untuk mendukung kehidupan kita, tanpa melupakan pentingnya interaksi dengan orang-orang tercinta dan orang-orang disekitar kita.

Termasuk curhat, tulis menulis ini kita sangat terbantu sekali oleh teknologi AI ini, namun kita usahakan jangan sampai teknologi  AI ini yang akan mengendalikan diri kita. Semoga tulisan ini akan ada manfaatnya. (Tobari)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun