Acara selanjutnya dengan pemaparan kebijakan dari Universitas terkait roadmap penelitian dan pengabdian serta publikasinya yang disampaikan oleh Dr. Maftuha Nurrahmi, S.E., M.Si. Wakil Dekan 1 FEB UMPalembang.
Dr. Maftuha menjelaskan "Setiap dosen Universitas Muhammadiyah Palembang diwajibkan melaksanakan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan penulisan buku sesuai SK Rektor Nomor.158/B/15/KPTS/UMP/V/2024 tanggal 16 Mei 2024, dan juga sesuai dengan Pasal 12 ayat 3 Undang-Undang Nomor. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi," ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikannya "momen ini memang pas dan sangat tepat sekali untuk sosialisasi terkait roadmap penelitian dan pengabdian serta pendanaannya sekaligus melakukan workshop" ujarnya.
"Roadmap yang telah disusun diharapkan dapat membantu para dosen dalam merencanakan peneltian dan pengabdian masyarakat serta publikasinya, dan melalui worshop ini dapat menulis buku secara sistematis dan efektif, dan diharap para dosen segera menyampaikan proposalnya terakhir tanggal 21 Juni 2024" jelas Dr. Maftuha.
Puncak acara adalah penyampaian materi workshop penulisan buku dosen oleh Rizal Pahlevi Hilabi, Chief Editor Penerbit Erlangga. Rizal Pahlevi membagikan pengalamannya dalam dunia penerbitan dan memberikan panduan teknis serta strategi penulisan yang efektif.
Beliau juga menekankan pentingnya orisinalitas dan kualitas dalam setiap karya tulis.
Menulis buku bukan hanya tentang menyampaikan materi, tetapi juga tentang bagaimana membuat konten yang mudah dipahami dan menarik bagi pembaca.
Tahapan-tahapan penting dalam proses penulisan buku, mulai dari perencanaan, penulisan draft, hingga publikasi. Beliau juga memberikan tips praktis untuk mengatasi tantangan yang mungkin dihadapi selama proses penulisan.
Materi yang disajikan oleh Rizal Pahlevi Hilabi, diantaranya: Cara Menjadi Penulis; dijelaskannya  tahapan yang perlu ditempuh untuk menjadi seorang penulis, yaitu; rajin membaca, mulailah menulis, terus memotivasi diri, dan terakhir selesaikan tulisan kita.
Juga disampaikan Rizal Fahlevi, dari Mana Ide Menulis Buku Berasal ? "Tonton tayangan apa saja yang bermutu; baca koran, buku, majalah, komik; dengar radio, musik atau sandiwara radio; jalan-jalan kemana saja; dan lihat kebutuhan di sekolah atau lembaga," ungkapnya.
