Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB/ PPs Universitas Muhammadiyah Palembang

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tindakan Nyata: Merangkai Amal, Membentuk Kebaikan

16 Agustus 2023   04:00 Diperbarui: 16 Agustus 2023   05:51 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tindakan sebagai Inspirasi

Tindakan kita juga memiliki potensi untuk mengilhami orang lain.

Ketika orang lain melihat upaya kita dalam merangkai kebaikan, mereka mungkin merasa termotivasi untuk melakukan hal serupa.

Ini menciptakan lingkaran kebaikan yang meluas, di mana satu tindakan baik memicu tindakan baik lainnya.

Bahkan tindakan kecil, seperti memberikan makanan kepada orang yang kelaparan atau mengucapkan kata-kata penuh semangat kepada teman yang merasa rendah diri, memiliki potensi untuk membawa perubahan positif yang berkelanjutan.

Kesimpulan

Dalam dunia yang serba cepat dan kompleks ini, tindakan kecil dapat berdampak besar.

Pesan dalam ungkapan "Pastikan Kita sudah melakukan yang terbaik dan 'Beramal' hari ini" mengajak kita untuk mengambil langkah nyata menuju kebaikan.

Baik dengan memberikan materi, berbagi ilmu, membantu tenaga, atau hanya dengan senyuman tulus, kita memiliki kesempatan untuk membentuk dunia yang lebih sadar, empatik, dan positif.

Melalui tindakan-tindakan tersebut, kita tidak hanya mendorong perubahan dari dalam diri, tetapi juga menjadi agen perubahan yang mampu mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik bagi kita semua.

Semoga artikel ini akan ada manfaatnya bagi penulis dan juga bagi yang lain yang sempat membacanya, dan mohon maaf atas segala kekurangannya.

Terima kasih atas perhatiannya dan menambah motivasi bila ada ada masukan positif yang diberikan atas tulisan ini. (Tobari)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun