Perubahan genetik tidak berhenti pada evolusi biologis alami. Â Individu masa kini dapat lebih mendorong modifikasi genetik melalui sains, seperti biologi molekuler dan perubahan genetik. Alat seperti CRISPR memungkinkan kita mengubah DNA manusia untuk menyembuhkan penyakit atau meningkatkan kualitas.
Namun demikian, pertanyaan moral tentang modifikasi gen dan pengaruhnya terhadap perkembangan manusia di masa depan semakin meningkat. Apakah kita akan terlibat dalam perancangan genetika manusia? Atau akankah perubahan genetik ini menimbulkan konsekuensi yang tidak terduga bagi spesies kita?.
Perubahan genetik memainkan peran sentral dalam pembentukan karakteristik manusia modern. Dari perubahan fisik, seperti perkembangan otak dan kemampuan berjalan dengan dua kaki, hingga kemampuan kognitif dan sosial yang luar biasa, perubahan genetik ini memungkinkan manusia untuk beradaptasi dan berkembang di berbagai lingkungan. Antropologi evolusi dan studi genetika memberikan wawasan yang sangat penting tentang bagaimana manusia berevolusi dan apa yang membedakan kita dari spesies lain. Seiring dengan perkembangan teknologi, pemahaman kita tentang evolusi manusia dan potensi perubahan genetik di masa depan akan terus berkembang, membuka kemungkinan baru dalam memahami diri kita sebagai spesies yang terus berubah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H